BANDUNG – Angka positivity rate (tingkat positif Covid-19) di Kota Bandung berada di angka 5,4 persen.
Menurut Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna, angka tersebut masih berada di ambang batas.
“Jadi positivity rate kita memang saat ini masih sedikit berada di ambang batas sekitar 5,4 sekian. Tapi itu sudah semakin mulai mendekat, dan kemarin sudah berada di 4 koma sekian,” ucapnya saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jum’at (27/8).
Ema juga menanggapi positif mengenai angka penyebaran kasus Covid-19 di Kota Bandung yang semakin menurun.
“Masih zona oranye, dan skor kita itu sekarang 2,14 dan itu bagus sekali. Karenakan awalnya kita itu kan berada di 2,34, dan saya pikir itu bagus naik,” ujarnya.
Disinggung soal Kota Bandung yang akan menjadi zona kuning, Ema tidak bisa berharap banyak mengenai perubahan zona tersebut. Sebab, persoalan BOR (Bed Occupancy Rate) di Kota Bandung masih terhitung dengan masyarakat luar.
“Jadi untuk ke (zona) kuning itu belum, soalnya kalau Bandung agak susah ke kuning. Karena persoalan BOR kita ini masih berhitung kumulatif orang yang di luar,” ujarnya.
Namun ia juga mengimbau kepada semua pihak sekaligus masyarakat untuk tetap beroptimis menjalani peraturan protokol kesehatan yang berlaku untuk mengubah warna zona menjadi lebih baik.
“Tapi dengan adanya itu kita optimis saja,” lanjutnya.
Mengenai kinerja tenaga kesehatan di Kota Bandung, Ema mengungkapkan sampai saat ini belum pernah mendapatkan laporan bahwa Tenaga Kesehatan (Nakes) kesulitan untuk menjalankan manejemen pekerjaannya.
“Sekarang saya tidak pernah ada laporan keluhan berkenaan dengan itu (Nakes keteteran). Bahkan mereka sekarang sedang fokus menggenjot pemberian vaksin,” pungkasnya. (mg4/wan)