TOKYO – Pasangan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu sanggup bawa pulang emas Olimpiade Tokyo usai menyudahi perlawanan wakil China, Chen Qingchen/Jia Yifan, dalam partai puncak cabang olahraga bulu tangkis nomor ganda putri.
Bermain di Musashino Sport Plaza, Tokyo, Senin (2/7) siang WIB, Greysia/Apriyani sanggup mengalahkan lewat dua gim langsung, 21-9, 21-15
Secara head to head sebenarnya pasangan Indonesia tertinggal 3-6 atas Chen Qingchen/Jia Yifan, tapi penampilan Greysia/Apriyani di atas lapangan seolah tak menunjukkan bahwa mereka memiliki gap cukup jauh.
Greysia/Apriyani memulai laga dengan baik, dan langsung memimpin 4-1. Keunggulan tiga poin membuat pasangan Indonesia itu semakin percaya diri.
Ganda putri peringkat enam dunia itu akhirnya sanggup menutup interval pertama dengan keunggulan 11-8 atas wakil China tersebut.
Selepas jeda, Chen/Jia memperoleh tiga poin beruntun untuk menyamakan skor pasangan Indonesia menjadi 11-11.
Ada sebuah momen di mana raket dari Jia Yifan sampai melengkung akibat berbenturan dengan raket Chen Qingchen. Hal itu membuat pukulan Jia ke luar lapangan dan pasangan Indonesia kembali unggul 12-11.
Greysia/Apriyani tetap menunjukkan penampilan solid hingga akhirnya menutup gim pertama dengan kemenangan 21-19.
Masuk gim kedua, Greysia/Apriyani langsung memimpin 7-2 atas pasangan China. Pertahanan kuat ganda putri Indonesia itu menyulitkan Chen/Jia menambah poin.
Greysia/Apriani akhirnya mencapai interval gim kedua dengan keunggulan 11-7.
Sehabis istirahat, pasangan Indonesia ini mampu menjaga dominasinya terhadap wakil China hingga memimpin jauh 17-9. Chen/Jia semakin tertekan karena sering membuat kesalahan sendiri.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu akhirnya menutup set kedua sekaligus memastikan emas Olimpiade Tokyo 2020 dengan keunggulan 21-15.
Kemenangan ini jadi sejarah baru bagi bulu tangkis Indonesia. Pasalnya, ini merupakan emas perdana bagi kontingen Garuda di Olimpiade yang berasal dari nomor ganda putri.
Dalam perjalanan menuju final, Greysia/Apriyani menunjukkan performa cemerlang.
Di laga pemungkas fase Grup A Tokyo 2020, ganda putri Indonesia ini sanggup mengalahkan unggulan pertama turnamen, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang), lewat rubber game, 24-22, 13-21 dan 21-8.