DEPOK – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, fasilitas berupa tempat tidur yang disediakan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk pasien kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) di Wisma Makara Universitas Indonesia (UI) II telah siap digunakan.
“Untuk Makara II yang sudah siap sebanyak 233 tempat tidur dari total kapasitas ada 400 tempat tidur,” katanya, Sabtu (17/7).
Ia menuturkan, Pemkot Depok saat ini tengah berupaya menyediakan tiga tempat bagi warga yang melakukan karantina mandiri Covid-19.
Ketiga tempat yang disediakan itu, di antaranya Wisma Makara UI I dan II, serta Pusat Studi Jepang (PSJ) UI.
“Ketiga tempat ini diperuntukkan bagi warga Depok yang termasuk Orang Tanpa Gejala (OTG) dan bergejala ringan,” katanya.
Meski demikian, ia menerangkan bahwa terdapat beberapa kriteria pasien yang diizinkan menggunakan fasilitas yang ada.
“Pasien harus konfirmasi positif Covid-19 tidak bergejala, tidak memiliki komorbid (penyakit penyerta). Berusia lebih dari 15 tahun dan maksimal 60 tahun serta tidak bisa menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah sendiri,” ujarnya.
Di samping itu, lanjut dia, pasien harus melengkapi sejumlah persyaratan yang meliputi, Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) Depok, atau surat domisili.
“Kemudian, melampirkan hasil swab antigen ataupun PCR dan rujukan dari fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, klinik atau rumah sakit di Kota Depok,” paparnya.
Ia juga menyampaikan kepada masyarakat agar menghubungi kontak layanan 081218416015 untuk keperluan informasi lebih lanjut. (hrs)
