Peduli Pejuang Covid-19, Pemkot Bandung Gagas Program Geber Pagi

BANDUNG – Sebanyak 1.586 paket makanan bergizi dibagikan kepada para tenaga kesehatan, penggali kubur, sopir ambulans, dan para anggota satuan tugas (Satgas) kecamatan Covid-19 dalam kegiatan Geber Pagi, Gerakan Berbagi Pangan Bergizi yang dilaksanakan secara hybrid.

“Jadi acara yang digagas dari komunitas Buruan Sae ini yang sudah ada. Barusan membagikan 1.586 paket kepada tenaga kesehatan, kepada pemulasaraan jenazah, penggali kuburan. Terutama kepada tenaga nakes yang terpapar dan sedang isoman. Ada gerakan Geber Pagi, yaitu Gerakan Berbagi Pangan Bergizi,” ujar Wali Kota Bandung, Oded M Danial di Pendopo Kota Bandung, Senin (12/7).

“Itu hasil dari Buruan Sae, seperti sayur-sayuran segala macam diberikan kepada mereka. Dan tentu bukan hanya sayuran, karena tadi disampaikan pak Gin Gin, tadi ada juga donatur yang tertarik memberikan uang juga. Artinya luar biasa di Kota Bandung, gerakan masyarakatnya cukup bagus,” tambahnya.

Oded mengatakan, Buruan Sae merupakan gerakan lingkungan yang melaksanakan program ketahanan pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian. Sekarang sudah terasa hasilnya, yaitu bermanfaat ketika dibutuhkan oleh masyarakat yang terpapar Covid-19.

“Mudah-mudahan ke depan menjadi sebuah komunitas yang mampu menghadirkan ketahanan pangan. Terutama di saat-saat seperti ini, hasilnya sangat bermanfaat bisa membantu masyarakat” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menuturkan 194 kelompok Buruan Sae yang ada di Kota Bandung dalam acara tersebut menyumbangkan hasil taninya. Ditambah, sejumlah donatur dari berbagai perusahaan dan instansi yang ikut berpartisipasi.

“Alhamdulillah mereka mengumpulkan hasil Buruan Sae dan bantuan dari para tetangga untuk diberikan kepada Satgas Covid-19 di kecamatan. Ini sudah berlangsung selama beberapa hari ke belakang dan akan terus berlanjut,” ucapnya.

Sebanyak 1.586 paket telah dibagikan kepada tenaga kesehatan. Paket tersebut disalurkan kepada nakes di RSKIA sebanyak 120 paket, tenaga pemulasaraan jenazah di beberapa rumah sakit 38 paket, tenaga kesehatan yang sedang menjalani isolasi mandiri 319 paket, sopir ambulans 125 paket, tenaga kesehatan non PNS 87 paket, penggali kubur 97 paket, dan kepada Satgas Covid-19 di 19 kelurahan.

Tinggalkan Balasan