JAKARTA– Mantan kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahean merespon Wakil Ketua MUI Anwar Abbas yang juga Ketua PP Muhammadiyah tidak sepakat sejumlah Masjid ditutup karena pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, untuk mengatasi lonjakan kasus Covid-19.
“Pak MUI, tiap hari korban berjatuhan meninggal, RS penuh, Nakes kelelahan,” kata Ferdinand dikutip akun Twitter-nya, Jumat 2 Juli 2021.
Sambil menyindir, Ferdinand menilai bahwa agama bukan saja soal ibadah, tetapi juga meringankan beban orang lain.
“Mengapa engkau sudah setua ini tak bisa sedikit memahami bahwa agama itu bukan hanya soal rumah ibadah? Agama itu juga tentang meringankan beban orang lain, melakukan ikhtiar demi kehidupan. Belajar lagi yang banyak pak!,” kata Ferdinand.
Di cuitan lain, Ferdinand mengatakan bahwa memiliki ilmu agama yang bagus, tidak menjamin seseorang memiliki pengetahuan tentang Tuhan. Dia mengatakan, Tuhan tidak bersemayam di rumah ibadah.
“Mungkin seseorang memiliki ilmu agama yang bagus, tapi tak memiliki pengetahuan apalagi pemahaman yang baik tentang Tuhan. Agama itu tentang apa yang tertulis, padahal Tuhan tentang apa yang terucap dan tentang perilaku. Agama ada di rumah ibadah, tapi Tuhan belum tentu ada di rumah Ibadah,” paparnya.
Sebelumnya, Anwar Abbas merespon PPKM yang resmi ditetapkan pemerintah. Salah satu poin PPKM adalah penutupan sementara seluruh tempat ibadah. Dia membandingkan dengan aturan di perkantoran.
“Kalau menurut saya jika di daerah zona merah itu perkantoran hanya diperkenankan dihadiri oleh 25% dari karyawannya, maka hal yang serupa juga bisa kita berlakukan untuk masjid,” tutur Anwar dilansir Tribunnews.
“Jadi kalau kantor tidak ditutup, ya masjid juga jangan ditutup. Kalau kantor ditutup, ya akan menimbulkan masalah, dan kalau masjid ditutup, bangsa ini bisa dimarahi Tuhan,” imbuh Ketua PP Muhammadiyah tersebut. (dal/fin).