JAKARTA – Antonio Conte akhirnya angkat suara terkait gagalnya negosiasi dengan Tottenham.
Alasannya, bukan main!
Dirinya enggan disebut mata duitan karena dianggap meminta bayaran dan bujet transfer yang terbilang tinggi.
“Uang bukan tujuan utama saya, Yang terpenting saya akan melihat bagaimana rencana dan project dari klub ke depannya. Saya butuh keseriusan mereka,” ujar Conte saat diwawancara oleh Gazzetta dello Sport, Rabu (9/6).
“Ketika klub tidak sejalan dengan preyeksi yang saya pikirkan, lebih baik saya menolak daripada nantinya akan menemui kegagalan. Saya lebih memilih berada di rumah, itu adalah pilihan terbaik,” tegasnya.
Sebelumnya Tottenham disebut menolak keinginan dari Conte yang meminta untuk membawa extra pelatih ke London.
Kemudian manajemen The Lilywhites juga tidak bisa menjamin permintaan Conte untuk menahan Harry Kane.
Akhirnya negosiasi di antara keduanya terhenti dan kini Tottenham sedang mencari calon pelatih lainnya.
Nama Paulo Fonseca disebut akan menjadi calon manajer baru Tottenham menggantikan posisi yang ditinggalkan Jose Mourinho.
Namun upaya ini mendapatkan banyak tentangan dari suporter Tottenham yang menyebut Fonseca tidak layak.
Mantan pelatih AS Roma itu sendiri sudah menyatakan ketertarikannya untuk melatih Spurs. (fin)