BANDUNG – Ketua PGRI Kota Bandung Cucu Saputra menegaskan, Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara merupakan sesuatu yang sangat esensial dalam rangka memperkokoh semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Negara Indonesia hadir dan dibangun atas dasar kesepakatan. Kesepakatan para pendiri bangsa yang berdaulat dalam keyakinan tulus dan mulia.
”Dan Guru merupakan elemen penting di dalam menumbuh suburkan dan membumikan semangat tersebut,” kata Cucu saat memberikan sambutan pada Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Sabtu (22/5/2021) lalu.
Menurut dia, kesepakatan akan pentingnya sebuah negara yang menjamin kesejahteraan, keamanan dan kenyamanan bagi seluruh warganya tanpa menanggalkan nilai-nilai luhur keberagaman.
”Tantangan yang kita hadapi saat ini tidak lagi satu arah, melainkan banyak arah termasuk melalui media sosial karenanya hal itu harus segera diimbangi dengan berbagai upaya peningkatan pendidikan karakter,” ucapnya lagi.
Dia mengaku, sangat berharap para guru dapat membimbing putra putrinya dalam memanfaatkan media sosial dengan benar dan para siswa tidak menjadi konsumen dan produsen berita-berita Hoax. Apalagi ujaran kebencian dan perilaku perilaku mengarahkan kepada budaya intoleransi yang secara nyata menjauhkan generasi muda dari nilai-nilai luhur bangsa ini.
“Maka dari itu, guru merupakan salah satu kunci penggerak informasi yang digugu dan ditiru. Sehingga dalam penyampaian empat pilar kebangsaan harus mampu dibangun secara struktural untuk membangun sikap dan mental anak-anak yang bertanggung jawab terhadap dirinya, bangsa dan negaranya,” paparnya sambil mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Sekjen MPR RI atas inisiatif terbaiknya pada sosialisasi 4 pilar MPR RI ini dapat terlaksana dengan baik. (rie)