BANDUNG – Wali Kota Bandung, Oded M Danial mengatakan telah menerima arahan dari Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo agar tetap waspada serta berhati-hati terhadap penyebaran Covid-19 pascalibur lebaran 1442 Hijriah.
“Tadi hasil dari arahan Pak Presiden langsung dibahas Forkopimda. Untuk di Kota Bandung, tempat wisata diperkirakan terjadi lonjakan itu kemarin. Diharapkan kita dengan strategi lain tidak langsung menutup tempat wisatanya,” ujarnya di Pendopo Kota Bandung, Senin (17/5).
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan buka tutup akses jalan masuk tempat wisata. Hal tersebut dilakukan apabila terjadi penumpukan pengunjung yang berpotensi melanggar protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi Covid-19.
Oded menambahkan, saat terjadi lonjakan pengunjung di tempat wisata, pihaknya mengaku tidak akan menutup tempat wisata tersebut. Namun, akan menggunakan strategi yang berbeda untuk menekan kerumunan di tempat wisata.
“Seperti disampaikan Kapolres, kemarin saat terjadi lonjakan kerumunan ditutup jalan. Seperti itu, jadi terkendali. Strategi begitu, ujungnya tidak terjadi ditutup. Kalau kemarin ketika objek wisata sudah mencapai 50 persen kita tutup, tapi untuk ke depan akan ketat ya,” sambung Oded.
Sementara itu, pengelola tempat wisata sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan baik. Namun pihaknya mengakui ada penumpukan pengunjung di akses masuk tempat wisata Kebun Binatang Kota Bandung pada Minggu kemarin.
“Dari penilaian, prokesnya cukup bagus. Tapi ketika melihat datangnya masyarakat yang tidak bisa diduga, ini yang persoalan. Makanya sikap kita tarik ulurlah. Dalam artian dengan konsep satu strategi dengan buka tutup (jalan menuju tempat wisata),” tutur Oded.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan terus mengevaluasi dan mencari solusi terbaik untuk menekan terjadinya kerumunan di tempat wisata. Salah satunya dengan membahas pembelian tiket secara online.
“Nanti kita coba masukan ini ke bahan evaluasi kita, kalau memang itu menjadi suatu masukan yang cukup efektif, kita bisa terapkan kepada temen-temen di tempat wisata sepertu itu,”pungkasnya.
(MG8)
