Kemitraan Budidaya Lebah Madu Klanceng, Tetap Eksis Dimasa Pandemi Covid-19

Selain keuntungan dari penjualan madu klanceng, para mitra juga diberikan kesempatan untuk menjadi agen. Agen adalah perwakilan penjualan stup lebah madu klanceng di setiap Kecamatan, dalam hal ini satu Kecamatan dibatasi hanya boleh ada satu agen madu klanceng PT. MBM.

“Syarat menjadi agen adalah mitra harus memiliki minimal 50 stup lebah madu klanceng yang digunakan sebagai percontohan bagi mitra lain. Agen mendapatkan keuntungan dari penjualan stup lebah madu klanceng sebesar Rp. 60.000,- untuk setiap stup yang terjual,” ujar Saepul Barkah, SPd, Pimpinan Cabang Bandung menambahkan.

Selain agen ada juga Mini Agen, yang diberikan hak untuk memasarkan stup lebah madu klanceng kepada calon mitra. Mini agen mendapatkan keuntungan sebesar Rp. 30.000,- untuk setiap stup lebah madu klanceng yang terjual.

“Persyaratan menjadi Mini Agen, adalah mitra harus memiliki minimal 10 stup lebah madu klanceng. Tidak perlu keahlian khusus untuk membudidayakan lebah madu klanceng trigona ini. Stup atau kotak kandang lebah triagona cukup diletakkan di sekitar rumah, dan lebah pun akan terbang mencari makan sendiri hingga menghasilkan madu di dalam stup tersebut,” tutur Hasri SE General Manager PT MBM Cirebon.

Perusahaan ini pun memberikan garansi akan mengganti jika ada bibit lebah yang mati, dengan bibit lebah trigona yang baru tanpa harus membeli lagi. Perusahaan kemitraan yang sangat aman nyaman bagi mitra berbeda dengan kemitraan ternak lainnya, karena berbadan hukum jelas ada produknya seperti madu, sabun dan kosmetik dan produk ini akan di Eksport ke luar negeri begitu juga akan dipasarkan di pasar local.

“PT MBM akan menjaga komitmen bersama mitra untuk mengahasilkan madu terbaik dan memberikan keuntungan bagi mitra atau masyarakat yang bergabung bersama kemitraan PT MBM. Selain di Jawa khususnya Bandung, perusahaan akan terus memperluas jaringan cabangnya di seluruh Indonesia mulai dari Pulau Sumatera sudah ada cabang seperti Kota Palembang Dan Pekanbaru Riau. Setelah Sumatera, akan membuka cabang lain di Kalimantan dan Sulawesi karena sudah banyak mitra di sana,” pungkas Iyos, Manager Marketing PT MBM. (*)

Tinggalkan Balasan