JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan pihaknya tidak akan mengikuti cara Partai Nasdem yang membuat konvensi untuk menjaring calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
Berbeda dengan Partai Nasdem pada 2024 mendatang bakal menggelar konvensi untuk mencari capres yang bakal diusungnya di 2024 mendatang.
“Dari pembicaraan kami di Gerindra, internal tidak ada konvensi,” ujar Muzani kepada wartawan, Rabu (24/3).
Menurut Wakil Ketua MPR ini, saat ini kader-kader Partai Gerindra menginginkan ketua umumnya Prabowo Subianto untuk mau menjadi capres kembali di Pilpres 2024 mendatang.
“Kami tinggal menunggu persetujuan Pak Prabowo kemudian politik itu akan kami putuskan,” katanya.
Lebih lanjut Muzani pihaknya akan terus membuka komunikasi dengan tokoh-tokoh dan partai politik lain untuk menjadi mintra koalisinya di Pilpres 2024 mendatang.
“Kita membuka komunikasi dengan semua tokoh dan semua partai. Sehingga semua itu terbuka,” ungkapnya.
Diketahui Prabowo Subianto telah tiga kali menjadi peserta capres dan cawapres di Indonesia. Seperti pada 2009 lalu dia menjadi cawapres dari Megawati Soekarnoputri.
Kemudian pada 2014 silam Prabowo kembali ikut dalam kontestasi Pilpres. Kala itu Prabowo menjaidi capres dan berpasangan dengan Hatta Rajasa. Selanjutnya di Pilpres 2019 silam dia mantan Danjen Kopassus ini kembali maju di hajatan lima tahunan tersebut. Dia berpasangan dengan Sandiaga Uno. (jawapos)