BARCELONA – Kabar buruk bagi Anda yang sudah menanti-nantikan laga Atletico Madrid vs Barcelona pada akhir pekan ini. Luis Suarez yang tak sabar menghadapi eks rekannya di Camp Nou, dipastikan tak ambil bagian, karena dia terpapar COVID-19.
Federasi sepakbola Uruguay atau AUF mengumumkan Luis Suarez positif terjangkit COVID-19 pada Senin (16/11). Dia harus menjalani masa isolasi karena COVID-19.
Tidak hanya big match di Wanda Metropolitano di La Liga, Suarez juga akan absen membela Timnas Uruguay saat menghadapi Brasil, pada Rabu (18/11) di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol.
“Asosiasi sepakbola Uruguay melaporkan bahwa hasil tes swab tes, yang dilakukan pada seluruh tim senior (Timnas Uruguay), menunjukan bahwa Luis Suarez, Rodrigo Munoz dam petugas Matias Faral, terbukti positif COVID-19. Sementara delegasi lainnya menunjukan hasil negatif. Ketiganya kini dalam penangan (tim medis),” begitu isi pernyataan yang disampaikan AUF via laman resminya dikuti FIN, Selasa (17/11).
Dilansir SportFEAT dari Football Inside, Luis Suarez dikabarkan dalam kondisi baik-baik saja saat ini dan sedang melakukan isolasi diri.
Hal senanda juga dilaporkan oleh pundit bola, Rob Harris. Dalam cuitannya di media sosial, Harris menyebut tidak hanya penyerang Liverpool itu saja yang terpapar COVID-19.
“Kasus positif corona kembali terjadi (di dunia sepak bola). Bintang Atletico Madrid Luis Suarez, (terbukti positif) setelah membela Timnas Uruguay. Mohamed Elneny dari asosiasi sepakbola Mesir juga terbukti positif corona setelah kembali bersama Timnas dari Togo, meski sebelumnya sempat terbukti negatif,” ungkap Rob Harris.
Luis Suarez dipastikan tercoret dari laga kontra Barcelona, Minggu (22/11) nanti. Tidak hanya itu, pesepakbola yang pernah heboh lantaran suka menggigit telinga lawannya itu, juga tidak akan memperkuat Los Rojiblancos, kala timnya melawan Lomotiv Moscow di Champion League, akhir bulan ini.
Sebelum Suarez, beberapa nama besar di sepak bola sudah terlebih dahulu bergelut dengan virus corona. Adalah Mohamed Salah dari Liverpool yang belum lama ini dilaporkan menjadi sasaran acak virus yang pertamakali di identifikasi di Wuhan, China itu.
