Sebab, menurut Asep, kejadian itu sudah sering terjadi akibat truk kontainer bermuatan bahan tekstil yang overload itu tak kuat menanjak sehingga mengakibatkan kecelakaan, bahkan menyebabkan korban jiwa.
”Pertama kesalahnnya itu masuk jalan Perkampungan, bahkan jalan desa. Kedua dari segi kelayakan jalan itu tidak masuk standar jalan industri, karena sempit dan menanjak serta menikung tajam. Jadi, mohon perusahaan bisa mempertimbangkan kondisi jalan dulu sebelum ada korban lain,” katanya.truk kontainer yang besar
Menurut Asep, sejak peralihan dari PT TBM ke PT Kwalram Unit 2, dirinya pernah menyarankan ke Mister Kuotinho dari pihak PT Kwalram agar melebarkan jalan dengan membebaskan lahan dari warga. Sebab, setahu dirinya, Amdal dan Amdalalin sudah dipenuhi namun tidak sesuai arahan dinas terkait.
Baca Juga:Marak Galian Pasir IlegalWJIS 2020, bank bjb Iringi Langkah Pemprov Jabar Membangun Rebana Metropolitan
”Sekelas perusahaan Kwalram yang sudah lama dan pemilik modal asing, jelas legal aspek seperti perizinan dan Amdalalin sudah dipenuhi. Namun, apakah sudah direalisasikan sesuai arahan dinas dan intansi terkait, saya rasa belum,” katanya.
Selain itu, lanjut Asep, kepada pihak kepolisian agar sama sama menuntut pemilik barang dalam hal ini PT Kwalram Unit 2 agar sama sama bertanggung jawab atas insiden tersebut. Jangan hanya supir dan yang memiliki truk kontainer. Sebab, sudah jelas truk kontainer bermuatan berat masuk jalan pemukiman warga.
”Tolong agar dipenuhi karena ini menyangkut keselamatan warga sekitar. Jangan jauh jauh ke CSR coba kepentingan warga dan lingkungan sekitar sudah dipenuhi atau belum. Masalah pelebaran jalan itu menjadi hak dan resiko perusahaan karena mereka mencari keuntungan. Itu kan jalan milik pemerintah, jadi malu atuh masa pakai jalan masyarakat,” tandasnya. (imn)
Kronologis Kejadian:
- Senin (16/11) sekira jam 10.00 truk kontainer bermuatan bahan tekstil melaju dari arah Cicabe (Bandung).
- Ketika menanjak kontainer tak kuat menanjak
- Truk mundur lagi dan menabrak benteng
- Di waktu bersamaan, ada pejalan kaki dan tertimpa reruntuhan benteng tembok
- Korban tewas seketika tertimpa reruntuhan benteng Tembok
- Korban mister x dievakuasi dan dibawa ke RSUD Sumedang untuk dimakamkam