Bodebek Sumbang 70 Persen Kasus Korona

Sebelumnya, orang nomor satu di Jabar ini tengah disibukan dengan kunjungan untuk mengecek langsung Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) rujukan COVID-19 di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung.

Peninjauan dillakukan untuk memastikan kesiapan fasilitas perawatan di rumah sakit rujukan COVID-19, mulai dari Instalasi Gawat Darurat (IGD), Intensive Care Unit (ICU), High Care Unit (HCU), hingga ruang isolasi, masih memadai.

“Peninjauan kali ini dilakukan untuk mengecek persiapan darurat COVID-19 terkait ketersediaan (ruang perawatan) Fasyankes, saya lihat dari semua rumah sakit pemerintah selain RSHS, RSKIA juga yang paling baik, termasuk kelengkapan ruangan isolasinya,” kata Emil.

Dalam peninjauan tersebut, Emil juga mengecek fasilitas perawatan bagi pasien terkonfirmasi positif dengan gejala (simtomatik) maupun Orang Tanpa Gejala (OTG) atau asimtomatik serta kontak erat dan kasus suspek. Menurutnya, ruang perawatan RSKIA sebagai salah satu rumah sakit rujukan COVID-19 di Kota Bandung cukup memadai.

“Ada beberapa lantai yang masih kosong dan kalau pun dikonversi ini sangat memadai sebagai ruang isolasi pasien COVID-19,” kata Emil.

Ia menambahkan, kasus COVID-19 yang diisolasi di RSKIA Kota Bandung memiliki tingkat kesembuhan yang cukup tinggi, yaitu dari 110 pasien yang dirawat kini tersisa 10 pasien.

“Artinya, tingkat kesembuhan (di RSKIA) memang cukup banyak dan sangat layak sebagai tempat rujukan isolasi,” ujar Emil.

Selain meninjau RSKIA di Kota Bandung, Emil juga akan mengecek fasilitas perawatan bagi pasien COVID-19 di RSUD Kota Depok pada Selasa (15/9).

Sementara itu, Menko Marves Republik Indonesia (RI) Luhut Binsar Panjaitan mengarahkan semua pihak yang terlibat dalam penanganan COVID-19 di Indonesia, termasuk TNI/Polri, agar bersama-sama mendukung para gubernur, khususnya delapan provinsi utama yang perlu dikawal dalam pencegahan penyebaran COVID-19 di daerahnya.

Delapan provinsi utama tersebut yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Papua.

“Saya ditunjuk sebagai koordinator delapan provinsi utama (penanganan COVID-19 di Indonesia) oleh Pak Presiden Jokowi untuk memantau perkembangan COVID-19,” ujar Luhut.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan