BANDUNG – Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna berharap Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) bisa lebih baik dan mampu merespon dengan cepat isu isu yang berkembang di Kota Bandung.
”Saya berharap Pak Bambang bisa menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya dan bisa merespon isu lebih cepat dan bijak,” kata Ema, usai menyaksikan serah terima Kepala Bakesbangpol dari Dadang Gantina kepada Bambang Sukardi di Balai Kota Bandung, Selasa (28/7).
Ema mengungkapkan, tantangan terbesar Bakesbangpol hari ini adalah merespon cepatnya peredaran informasi melalui jejaring di internet. Banyaknya informasi yang tersebar di media sosial dan jejaring percakapan dunia maya kerap menimbulkan persepsi keliru. Isu yang muncul juga berpotensi memicu perpecahan masyarakat.
”Saya harap hal-hal semacam itu bisa diantisipasi oleh Bakesbangpol,” ungkapnya.
Untuk itu Ema meminta Bakesbangpol harus cepat dan tanggap menerima informasi di lapangan, dan bisa melaporkan infomasi itu kepada pimpinan dengan baik.
”Jadi kita perlu maklum kalau Bakesbangpol itu kerjanya harus banyak di lapangan,” terangnya.
Lebih jauh, Ema meminta Bakesbangpol menjadi agen yang mampu memupuk kecintaan masyarakat terhadap tanah air.
”Ini juga harus ditekankan, sebagaimana peran pemerintah adalah untuk melindungi segenap warga negara Indonesia, tugas kita adalah melindungi warga Kota Bandung dari degradasi itu,” jelas Ema.
Dengan sertijab ini, maka Bambang Sukardi resmi mulai bekerja secara definitif di kantor yang baru menggantiak Dadang Gantina yang sebelumnya merupakan Asisten Administrasi Umum dan Kepegawaian yang ditugaskan Wali Kota Bandung Oded M. Danial menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Bakesbangpol, lantaran pejabat sebelumnya pensiun sejak Maret 2020.
Bambang sendiri sebelumnya menjabat Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Bandung. Dia juga pernah menjabat sebagai Camat Gedebage. Melalui seleksi terbuka Jabatan Tinggi Pratama, Bambang terpilih sebagai Kepala Bakesbangpol yang baru. (bbs/ziz)
