BANDUNG – Grab, aplikasi serba bisa terkemuka di Indonesia hari ini meluncurkan GrabProtect di Bandung. GrabProtect hadir sebagai protokol keamanan dan kebersihan untuk meminimalisir risiko penyebaran virus COVID-19 dari transportasi yang dilengkapi dengan fitur keamanan, peralatan kebersihan, serta aturan keamanan terbaru yang menjadi standar terbaik dalam industri ride-hailing. Melalui kehadiran GrabProtect, Grab berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi penumpang dan mitra pengemudi untuk beraktivitas kembali. Dalam acara peresmian ini, Grab juga memberikan rapid test secara gratis kepada sejumlah mitra pengemudi untuk menjamin kondisi kesehatan mitra pengemudi yang akan kembali melayani penumpang.
“Saat ini, semua orang mulai kembali melakukan kegiatan sehari-hari. Namun, kami menyadari masih ada rasa khawatir yang dirasakan setiap orang. Untuk dapat memberikan rasa aman bagi mereka yang siap untuk beraktivitas kembali, kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bandung untuk menghadirkan GrabProtect. Dengan hadirnya armada GrabCar Protect dan GrabBike Protect, kami bersama dengan mitra pengemudi akan terus mendorong standar keamanan dan kebersihan dalam berkendara bagi mitra pengemudi dan penumpang terutama di Bandung,” jelas Mawaddi Lubby, Partner Engagement Strategy Lead, Jawa Barat, Grab Indonesia.
Seperti diketahui, Grab telah mengantongi izin beroperasi setelah Grab memenuhi persyaratan protokol kesehatan dan keamanan sesuai dengan peraturan yang ditetapkan pemerintah. GrabBike merupakan layanan angkut penumpang roda dua pertama yang aktif di kota Bandung setelah sebelumnya tidak beroperasi selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kota Bandung.
Oded Muhammad Danial, Wali Kota Bandung menyambut positif langkah Grab sebagai pionir transportasi online yang telah meningkatkan standar keamanan selama masa pandemi COVID-19 ini, “Kami mengapresiasi langkah Grab untuk menghadirkan GrabProtect dengan protokol keamanan dan kesehatan bagi masyarakat Bandung. Dengan persyaratan yang sudah dipenuhi, kami berharap masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan aman sekaligus mengurangi penyebaran virus COVID-19 di fase Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini.”
GrabProtect memperkenalkan rutinitas dalam berkendara yang baru agar perjalanan lebih aman. Dimulai dengan memastikan pengguna dalam keadaan sehat dan telah mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan sebelum melakukan perjalanan, memberikan mereka kesempatan untuk membatalkan dan memberikan tanggapan kepada Grab jika mitra pengemudi tidak menggunakan masker, serta meningkatkan praktik menjaga keamanan dan kebersihan seperti membersihkan tangan secara rutin dan menggunakan metode pembayaran non-tunai (cashless payment). Beberapa langkah tersebut meliputi: