BANDUNG-Hari pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online di Jawa Barat mengalami gangguan server. Pengamat Pendidikan Prof Dr Cecep Darmawan, menyangkan dengan kondisi tersebut. Dirinya menerima informasi bahwa server PPDB 2020 Jawa Barat mengalami gangguan (down).
“Saya sudah terima informasi ini, server down itu seharusnya Dinas Pendidikan sudah bisa memperkirakan pendaftar yang membludak di hari pertama,” ujar Cecep-sapaan akrapnya Cecep Darmawan, kepada Jabar Ekspres, Kamis (11/6).
Guru Besar Universitas Pendidikan Indoensia (UPI) itu menjelaskan, jika kapasitas server terbatas, seharusnya pendaftaran bisa menggunakan sistem region (wilayah) yang dinilai lebih realistis.
“Region itu artinya sekolah- sekolah yang menerima calon peserta didik baru dijadwalkan supaya tidak membludak,” usulnya.
Region yang dimaksud, jelas Cecep, yaitu sistem perwilayahan. Misalnya di Kota Bandung yang merupakan bagian dari Jawa Barat terdapat 10 sekolah, maka sekolah tersebut dijadwalkan khusus di hari pertama pendaftaran PPDB online. “Itu supaya serevernya tidak jebol, dan bisa seterusnya secara giliran ke sekolah-sekolah berikutnya,” sebutnya.
Dikatakan, sejauh ini pendaftaran PPDB online belum ada kendala selain gangguan server. Menurut dia, adanya gangguan server tersebut tidak menutup kemungkinan disebabkan pembajakan (hacking) oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.
“Saya belum tahu penyebab lainnya ya, apakah karena kapasitas servernya kurang, atau ada pihak yang lain yang menyerang, kalau memang ada yah, tapi apapun alasannya Disdik seharusnya menyediakan server yang tidak bisa dibajak atau diganggu orang lan,” paparnya.
Oleh sebab itu, Cecep mendesak Disdik untuk segera mengavaluasi kesalahan tersebut.
“Jika gangguan masih terjadi, sebaiknya menggunakan sistem region, penambahan bandwidth, tidak kalah penting, panitia harus menghargai aturan dengan menerapkan sistem yang akuntabel dan transparan. (mg2/tur)