BANDUNG – Total sebanyak 1.289 pelari POCARI SWEAT RUN BANDUNG 2020 terlibat untuk mengumpulkan donasi senilai 667 juta Rupiah yang akan dipergunakan untuk penanggulangan pandemik Covid-19, khususnya di Jawa Barat.
Penggalangan donasi yang akan disalurkan melalui PIKOBAR (Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 untuk wilayah Jawa Barat) ini sudah berlangsung dalam kurun waktu 3 minggu hingga 12 Mei 2020 kemarin.
“Sejak awal pembatalan kegiatan Pocari Sweat Run Bandung 2020 yang sedianya dilakukan pada 26 Juli 2020, pelari diberikan kesempatan untuk mendapatkan pengembalian biaya penuh atau donasi melalui PIKOBAR,” ujar Puspita Winawati selaku Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka dalam keterangan rilisnya, Selesa, (19/5).
Di Gedung Pakuan Bandung, penyerahan donasi secara simbolis dilakukan oleh perwakilan pelari POCARI SWEAT RUN BANDUNG 2020, Febrian Muhammad kepada Atalia Kamil selaku Ketua Jabar Bergerak.
Jabar Bergerak adalah pihak yang akan menyalurkan dana yang terkumpul di dalam aplikasi PIKOBAR.
“Saya senang cukup banyak pelari yang terlibat dalam kegiatan donasi ini. Semoga langkah kami ini dapat membantu pihak-pihak yang membutuhkan,” ujar Febrian Muhammad yang turut didampingi oleh Agus Prayogo, atlet lari kebanggaan Jawa Barat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada para pelari yang telah mendonasikan dana pendaftarannya untuk kepentingan penanggulangan COVID-19 di Jawa Barat. Dengan bekerja bersama-sama, dengan disiplin, kita pasti menang melawan Covid-19,” kata Atalia Kamil.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga berterima kasih kepada POCARI SWEAT RUN BANDUNG 2020 yang telah berinisiatif melakukan penggalangan donasi demi penanggulangan pandemik Covid-19 ini.
“Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh panitia POCARI SWEAT RUN BANDUNG untuk inisiatif penggalangan donasinya. Kami berharap tahun depan, dengan situasi yang mudah-mudahan sudah kondusif, POCARI SWEAT RUN BANDUNG 2021 bisa diselenggarakan kembali,” tutup Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (yan).