BANDUNG – Anggota Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat, Ridwan Solichin mengatakan menyebutkan bahwa ancaman krisis kesehatan akibat wabah Covid-19 kini berkembang menjadi ancaman krisis ekonomi global yang kini berdampak pada ekonomi Indonesia.
Bahkan, kata dia, dikhawatirkan kekrisisan ekonomi tersebut merebak pada ekonomi dilingkungan masyarakat sehingga menjadi terbebani.
Anggota Komisi I DPRD Jabar itu menjelaskan bahwa kebutuhan masyarakat yang paling mendesak ialah pangan. Namun akses pangan hanya dapat terjadi apabila masyarakat mempunyai penghasilan cukup.
“Pandemi Covid-19 membuat penghasilan masyarakat merosot drastis yang berujung pada ganguan untuk mmemperolehnya (pangan). Terlebih saat ini banyak perusahaan yang merumahkan serta memPHK karyawannya,” ucap Ridwan di Bandung, Selasa (28/4).
Menurutnya, keluhan pertama masyarakat ditengah wabah covid-19 ialah bagaimana menyambung hidup sehari-hari untuk keberlangsungan hidup dalam pemenuhhan pangan.
Sementara, perekonomian masyarakat sangat terdampak akibat banyaknya perusahaan yang memPHK serta banyaknya pedangang-pendangan sepi pembelian akibat terputusnya sumber penghasilan.
Untuk itu, pria yang akrab disapa Rinso itu mengajak kepada seluruh kader PKS dimana saja berada untuk menjadi Inisiator Beas Perelek dan Tanam untuk ketahanan pangan dilingkungan masing-masing.
“Ajak para wargi untuk saling berbagi dibulan suci ramadhan ini. Dengan demimian segala bantuan akan Allah akan segera turun,”imbuhnya.
“Pemerintah jangan bikin masyarakat pusing dengan kebijakan-kebijakan yang membingungkan masyarakat. Apalagi yang tidak jelas dan lambat, serta carut marut dalam pendataan miskin baru dan lain sebagainya,” tegas Ridwan.
Untuk itu, sambung dia, carut marut dan masalah ketidak becusan pemerintah ditanganin oleh pejuang pejuang rakyat diparlemen (Wakil Rakyat).
“Kita sebegai elemen masyatakat sendiri harus bisa memberikan optimisme kepada masyarakat dengan bergotong royong dari warga, oleh warga dan untuk warga,” paparnya.
Ia berharap dengan kontribusi sekecil apapaun dilingkungan kita dengan niat tulus dan ikhlas untuk meringankan beban masyatakat yang terdampak covid-19 .
“Kontribusi ini menjadi catatan sejarah dan amal jariah yanh besar disisi allah hdnegan balasan yang sempurna yaitu surga,” pungkansya. (mg1/yan)