”Dengan diskusi dan perencanaan menyeluruh yang didukung oleh sumber daya, Puspendik dengan bangga mempersembahkan platform internasional yang memberikan makna yang jelas dan terukur, serta mempunyai jangkauan luas,” tutur Abduh.
Dia berharap, acara ini dapat menghasilkan konsep dan praktik inovatif mengenai penilaian dan kebijakan pendidikan yang bermanfaat untuk membuat keputusan dari tingkat mikro hingga makro.
Konferensi ini diikuti 42 pemakalah dari 30 lembaga, baik universitas maupun instansi pemerintah dari berbagai negara. Dalam konferensi ini ditetapkan beberapa tujuan berkelanjutan, yaitu, membangun daya saing dan legitimasi Puspendik melalui program konferensi dan jurnal ilmiah, Membangun sinergi antara Puspendik dan pemangku kepentingan dalam mengembangkan konsep dan praktik penilaian pendidikan di Indonesia dan negara lain, dan membangun sinergi antara Puspendik dan pemangku kepentingan dalam menciptakan nilai-nilai publik melalui program konferensi dan jurnal ilmiah.(bbs/ziz)