NGAMPRAH– Selama empat bulan terakhir tepatnya saat memasuki musim kemarau pada tahun ini, warga di RW 14 Kampung Cibedug, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, mengalami krisis air bersih. Kondisi ini kerap dialami setiap tahun ketika datang musim kemarau.
Warga pun memutuskan untuk menagih janji Pemerintah Desa setempat yang akan membuatkan sumber air. Namun, hingga saat ini janji tersebut tak kunjung terealisasi di tenga krisis air bersih yang dirasakan warga.
Salah seorang warga Kampung Cibedug, Heri Suhaeri,38, mengatakan, selama krisis air melanda empat bulan terakhir ini, warga terpaksa memanfaatkan sumber air yang lokasinya cukup jauh dari permukiman.
“Setiap pagi biasanya masyarakat di sini suda pada antre untuk mengambil air di sumber mata air Cisura. Soalnya cuma sumber air ini yang masih bisa dimanfaatkan warga. Walaupun lokasinya cukup jauh, ya mau bagaimana lagi,” ungkap Heri di Lembang, Kamis (19/9).
Heri menjelaskan, sumber air pegunungan dari kaki Gunung Putri yang dialirkan ke rumah-rumah warga memang sering kering saat musim kemarau. Sehingga, untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari, warga terpaksa mencari sumber air meskipun jaraknya cukup jauh.
“Ya lumayan, kalau dari rumah saya sekitar satu kilometer kalau. Kami menagih janji dari Pemerintah Desa, yang katanya mau membuatkan sumber air,” ujarnya.
Warga lainnya, Entih,30, mengaku terpaksa berjalan cukup jauh dari rumahnya ke sumber air Cisura, karena air di sumur rumahnya sudah mengering. Sedangkan, dia membutuhkan air untuk mandi, memasak, maupun keperluan lainnya.
“Sama sekali air dari gunung tidak ada kan kering kalau kemarau, jadi terpaksa harus bolak-balik ke sini. Kalau harus beli mengeluarkan biaya lagi, makanya terpaksa ngambil air dari sini,” kata Entih.
Bahkan, menurut Entih, tetangganya sempat membuat sumur. Namun, upaya tersebut gagal karena airnya tidak keluar. Padahal sudah digali hingga 70 meter. “Air di sumur rumah saya juga sudah kering,” ucanya.
Dirinya menambakan, Pemerintahan Desa Cikole sempat menjanjikan membuatkan sumber air, karena seringnya warga di Kampung Cibedug mengalami krisis air bersih. Namun, sampai saat ini belum ada realisasinya. “Termasuk dari pemerintah daerah juga sampai saat ini belum ada bantuan yang sampai ke warga, padahal saat ini sangat dibutuhkan,” pungkasnya. (drx)