Sebetulnya Ide ini dia peroleh ketika banyak melihat kedai-kedai kopi yang banyak memliki limbah ampas kopi. Sehingga diputuskan untuk mencoba meneliti kandungan ampas kopi untuk lebih bermanfaat.
“Jadi kami memang disarankan untuk mencari bahan-bahan yang mudah didapat, dan kopi salah satu yang mudah, kemudian teh dan juga daun pepaya,’’
Awalnya dia menguji mengunakan ampas teh dan daun pepaya, tetapi setelah dicek hasilnya memang lebih tinggi daripada kopi. Kemudian dimulailah ujicoba memanfaatkan ampas kopi untuk dijadikan bahan dasar isi baterai untuk menghasilkan listrik.
Bahkan, kopi tidak perlu menggunakan bahan atau senyawa lain untuk menghasilkan listrik,
Kedepan, inovasi mereka ini akan dikembangkan lebih lagi, Zaqi optimis bahwa ini bisa dikembangkan untuk menjadi baterai handphone.
“Jadi ini akan kita kembangkan lagi, rencananya untuk baterei hp, karena kandungan kalium pada ampas kopi itu sangat dekat dengan litium yang merupakan energi pada baterei hp,” pungkas dia. (yan)