Ihwan juga mengatakan, PT POS Indonesia terus meningkat dari mutu pelayanan dan keamanan salah satu yang ditingkatkan ialah bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil seluruh daerah. Kerjasama ini dilakukan demi keamanan nasabah atau costomer PT Pos Indonesia.
”Ini merupakan bagian dari perbaikan aspek bersama Western Union dengan Kantor Pos. Sebab khusus pemalsuan KTP seringkali terjadi kebobolan yang dapat mengurangi kepercayaan customer kepada Kantor Pos,” tandasnya.
Sedangkan solusi yang pernah diteruskan ialah perbaikan proses pengambilan yang langsung terkoneksi dengan database yang ada di Disdukcapil. Selain itu Kantor Pos juga sebagai Central Point Service di luar negeri. Sebab banyak penduduk Indonesia yang bekerja dan bahkan studi di luar negeri.
”Kantor Pos saat ini mencakup 200 negara dan memiliki 4.000 Kantor Pos bersama Western Union,” ungkapnya. (mg3/rie)