Antisipasi Darurat Air

“Sebelum pelaksanaan konstruksi, kita selalu mengadakan sosialisasi pra kontruksi. Hari ini kita mengundang 50 desa, masing-masing desa mendatangkan tiga perwakilan yang terdiri dari kades, satlak (satuan pelaksana) dan KKM (kelompok kerja masyarakat),” jelasnya.

Dalam pelaksanaannya sendiri, Taufik memaparkan, masyarakat akan didampingi konsultan fasilitator dari Provinsi Jawa Barat (Jabar).

“Karena ini berbasis masyarakat, jadi masyarakat langsung yang mengerjakan. Nantinya, masyarakat akan didampingi fasilitator dan konsultan pendamping dari provinsi. Untuk tahun ini, kita ada pendampingan secara hukum dari TP4D (Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah) dari Kejari (Kejaksaan Negeri),” tambah Taufik.

Taufik berharap, pelaksanaan program PAMSIMAS III tahun 2019 dapat berjalan dengan lancar, baik secara teknis maupun administrasi. ”Dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap masyarakat dapat memahami teknis pelaksanaannya seperti apa. Tapi yang terpenting akses air minum dapat bertambah, mengingat akses air minum di Kabupaten Bandung baru mencapai kurang lebih 78 persen,” pungkasnya. (yul/rus)

Tinggalkan Balasan