”Kalau yang Kamarung mah sudah dirembukan sebelumnya, sudah ada kesepakatan. Justru yang menolak itu dari luar Kamarung, karena mungkin gak ada obrolan sebelumnya,” bebernya.
Situasi berbalik diutarakan warga sekitar yang bakal dilalui angkot. Mereka sangat mendukung dengan adanya angkutan umum yang melintasi rumahnya seperti di Jalan Kamarung dan Jalan Permana.
”Iya kalau warga mah enak, difasilitasi. Apalagi kalau orang yang sudah berumur,” ujar Desi, 30, salah seorang warga.
Dikatakannya, adanya pelayanan angkot baru itu akan mempermudah akses masyarakat. Termasuk bagi warga yang ingin ke Pemkot Cimahi. ”Iya akses ke Pemkot jadi lebih gampang,” ucapnya.(mg5/ziz)