SATU kapal nelayan Km. Nok Tantri tenggelam setelah terhantam ombak pada Kamis (6/6) pukul 16.30 WIB sekitar 2 mil dari perairan sumber mas, Kabupaten Indramayu.
Menurut pantauan, sekitar jam 16.00 WIB kemarin, km nok tantri berangkat dari muara sumber mas Kabupaten Indramayu yang dinahkodai oleh korban yang bernama Carma, berangkat dengan 6 orang ABK untuk mengantarkan air tawar perbekalan kpl cumi yangg sedang labuh jangkar diperairan sumber mas Desa Ilir Kecamatan Kandanghaur Kab. Indramayu.
Atas kejadian tersebut dua orang ABK tenggelam yakni Rasja dan Darnengsi (Istri Rasja) warga di Blok cidempet Ds. Ilir Kec. Kandanghaur Kab. Indramayu. Sedangkan 4 ABK lainnya diselamatkan oleh Km Rizki abadi yang dinahkodai oleh Wartani 47. Hal tersebut dikatakan Bagian Humas Basarnas Bandung, Josua Banjarnahor saat di konfirmasi Jumat (7/6).
“Kini empat korban yang selamat tengah dirawat di poliklinik mitra keluarga bloran Kec. Kandanghaur dengan nama nama sebagai berikut Carma 45, Soni 29, Wisnu saputra bin Rasja 9 dan Ono 29,” ungkap Joshua.
Joshua pun mengatakam, hari kedua Operasi SAR membuahkan hasil, satu dari dua korban kecelakaan Laut Kapal Nelayan Km Nok Tantri di perairan Sumbermas yakni Darnengsih, berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan sekitar Pukul 09.45 WIB korban ditemukan sekitar LKP (Last Known Position) dalam keadaan meninggal dunia, dan korban pun langsung dibawa ke Puskesmas Kandanghaur Kab Indramayu untuk kemudian dibawa ke rumah duka.
“Korban kedua menyusul ditemukan pada pukul 15.55 WIB yakni Radja yang tak lain merupakan suami korban yang bernama Darnengsih berhasil, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dibawa ke puskesmas Kandanghaur kabupaten Indramayu,” tandasnya. (yul)