Kemenag Putuskan Asrama Haji

Menurut Iwa, Pemkab Ma­jalengka juga sempat dita­wari Kemenag untuk dijadikan lokasi pembangunan embar­kasi, tapi kemudian Kemenag memutuskan di Indramayu. “Katanya sudah ditawarkan, karena itu ranahnya Kemenag RI, kami Pemerintah Pro­vinsi hanya memfasilitasi,” bebernya.

Untuk pembangunan em­barkasi di Indramayu, ang­garan yang digunakan berasal dari APBN 2020 dengan jarak lokasi dari BIJB sekitar 40 ki­lometer dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

Untuk itu, Iwa sudah meng­intruksikan Kepala Biro Yan­bansos agar terus berkoodi­nasi dengan Kanwil Kemenag RI Provinsi Jawa Barat dan Kemenag RI. “Kami ingin memastikan Kertajati dijadi­kan embarkasi, sehingga Jawa Barat punya dua embarkasi, yakni Bekasi dan Kertajati,” katanya.

Selain itu, instruksi juga ditujukan ke Kepala Biro Pe­merintahan dan Kerjasama agar berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Arab Saudi meminta izin slot time pener­bangan Saudi Arabia Airline yang saat ini masih ada di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang.

“Kami ingin ada pemindahan slot time Saudi Arabia Airline dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ke Bandara Internasional Jawa Barat Ker­tajati,” katanya.

Sementara, Direktur BIJB M Singgih sudah menyiapkan segala keperluan yang dibu­tuhkan oleh calon jamaah haji yang berangkat dari Ban­dara Kertajati. Seperti, runway sepanjang 3.000 meter, pembangunan kantor airline dan tempat katering.

“Pada prinsipnya kami sudah siap untuk pemberangkatan calon jamaah haji di bulan Juli mendatang, tinggal menunggu keputusan dari Kementerian Agama RI saja,” katanya.

Sementara itu, pada rapat koordinasi Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa dengan PT Angkasa Pura II membahas operasional dan pembiayaan Bandara Kertajati. Terungkap AP II akan menyetorkan penyer­taan modal dalam tiga tahun.

Sebelumnya pada perte­muan antara Menko Kema­ritiman RI, Gubernur Jawa Barat, AP II dan BIJB di Ja­karta, diputuskan AP II mem­berikan penyertaan modal kepada BIJB sebesar Rp625 miliar.

“Waktu tiga tahun, apakah di tahun 2019,2020 atau 2021 belum terkonfirmasi. Makanya, pada hari Rabu mendatang akan ada rapat lanjutan untuk memastikan waktunya,” ucap­nya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan