SOREANG – Dalam rangka pengamanan pada Hari Raya Idul fitri 1440 H. Polres Bandung menggelar rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral OPS ketupat Lodaya 2019.
Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan mengatakan, tujuan rakor untuk merencanakan operasi lodaya 2019, apakah semua kesiapan sudah menjadi evaluasi. Menurutnya yang menjadi perhatian saat ini masih pada kemacetan, karena liburan saat ini berbarengan waktunya antara operasi ketupat dengan operasi matabrata.
”Ini menjadi fokus kita bagaimana 2 operasi ini bisa berjalan dengan baik dan situasi aman dan kondusif di kabupaten Bandung,” Jelas Indra saat ditemui usai Rakor di Mapolres Bandung, rabu (15/5)
Menurutnya, yang menjadi evaluasi tahun kemarin kekurangannya setelah dilihat bahwa masih ada kemacetan, khususnya yang di luar prediksi pada saat hari H dan untuk mudik lokal saat lebaran nanti.
”Hal ini menjadi antisipasi, kita juga pada hari H akan gelar pasukan, pasalnya menurut prediksi akan terjadi kemacetan, karena sama waktunya liburnya cukup panjang antara sebelum lebaran sampai dengan hari H, kemudian pendek waktunya pada saat setelah lebaran sampai dengan hari mulanya bekerja,” jelasnya.
Menurut Indra, pihaknya akan menerapkan rekayasa lalu lintas di kilometer (km) 148 Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi) untuk mengurai arus kendaraan jika kemacetan di pintu Tol Cileunyi.
”Km 148 tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas jika arus kendaraan di pintu Tol Cileunyi tidak mampu menampung kendaraan, petugas akan membuka jalan keluar di Km 148,” akunya.
Lebih lanjut menjelaskan, untuk memastikan para pemudik mengetahui jalur alternative Polres Bandung akan memasang plang penunjuk rute alternatif di setiap persimpangan, dimulai dari kilometer 148 Tol Cileunyi, dan setiap persimpangan yang melalui jalur Majalaya, Cijapati hingga Kadungora, Garut.
”Berdasarkan hasil pantauan, jalur alternatif menuju Garut dan Tasik yang melalui jalur Gedebage, Sapan, Majalaya, Cijapati hingga ke Kadungora Garut terpantau cukup aman. Hampir seluruh jalan mulus, tidak bergelombang, dan tidak ada jalan berlubang. Bahkan bus dan truk juga bisa melalui jalur tersebut,” katanya.