JAKARTA -Pedangdut Via Vallen mencurahkan perasaannya di media sosial. Pelantun lagu ‘Sayang’ itu mengaku serba salah apa yang dilakukannya di mata netizen.
Luapan unek-unek Via Vallen berkaitan dirinya selalu dianggap meng-cover lagu milik orang lain. Padahal bukan hanya dirinya saja yang melakukan itu, tapi juga banyak penyanyi lainnya.
“Nyanyiin lagu orang dihujat, dibilang RATU COVER (padahal cover itu sah sah aja, dan yang suka cover di Indonesia ga cuma aku, tapi banyaaaakk),” tulis Via di Instagram Story-nya.
“Nyanyiin lagu baru yg diciptain orang lain, dibilang bukan lagunya sendiri (padahal penyanyi ya tugasnya nyanyi bukan bikin lagu, meskipun ada beberapa yang bisa bikin lagu sendiri juga, termasuk saya dengan lagu JERIT ATIKU tahun lalu),” tambah cewek kelahiran Surabaya 28 tahun itu.
Begitupun ketika menciptakan lagu sendiri, dan memproduserinya sendiri, lagi-lagi masih saja dihujat. Dia pun bingung dengan yang ada di pikiran warganet.
“Sekarang release lagu sendiri, diproduserin sendiri pun dihujat pula. Yang katanya plagiat ini lah, enakan ini lah itu lah (jadi bingung ini sing salah aku apa pikiran mereka yang hatinya udah kotor karena penuh dengan kebencian ya???)” tutur Via.
Via pun sadar, sebagai seorang entertain pasti ada yang suka dan tidak suka. Dia pun tidak mau memaksa semua publik menyukai dirinya. Namun, jika ingin mengkritik seharusnya bukan merusak, tetapi kritik untuk membangun.
“Aku enggak maksa kalian buat suka sama karyaku kok. Setidaknya hargai saja karyaku yang kata kalian enggak enak ini dengan cukup tidak usah didenger saja. Kalaupun enggak sengaja denger terus gatel pengin ngomentarin, mbok ya kritik yang membangun saja biar aku bisa berkarya lebih baik lagi,” tuturnya.
“Jangan malah alesan kritik tapi isinya kek orang yang dendam kesumat gitu. Alesannya ini negara demokrasi makanya bebas berpendapat. Iya bebas tapi mbok ya bahasane sing enakk. Wong aslinya haters ae kok pake berkedok netijen biar aman tahh,” imbuh Via.