LONDON – Penjaga gawang Chelsea Kepa Arrizabalaga dijatuhi hukuman denda sebesar upahnya satu minggu gara-gara insiden pembangkangan saat final Piala Liga (Carabao Cup), Minggu (24/2) malam WIB.
“Klub telah membuat keputusan untuk mendenda Kepa upah satu minggu dan akan menyumbangkannya untuk Chelsea Foundation,” bunyi pernyataan Chelsea di laman resmi klub.
Kepa menolak digantikan oleh kiper cadangan Willy Cabalero saat laga final Chelsea vs Manchester City di Piala Liga. Pelatih Chelsea Maurizio Sarri tampak murka melihat sikap Kepa saat itu. Namun, belakangan Sarri menjelaskan insiden itu hanya salah paham.
“Saya dan Kepa telah bicara soal insiden itu. Itu hanya salah paham, Dia sudah minta maaf, menyadari kesalahan besar dalam cara dia bereaksi. Dia juga meminta maaf kepada rekan satu timnya dan klub,” ujar Sarri.
Kepa akan diganti karena dianggap tidak bisa melanjutkan pertandingan, setelah dua kali mendapat perhatian tim medis dalam laga tersebut. Sementara Kepa menolak, karena merasa tidak ada masalah dan dia siap melanjutkan laga hingga adu penalti.
“Saya sangat senang bermain di final pertama saya untuk Chelsea dan sangat bangga dengan kinerja tim. Saya membuat kesalahan besar dengan cara saya menangani situasi itu. Saya meminta maaf sepenuhnya kepada pelatih, kepada Willy, rekan satu tim saya dan kepada klub, juga kepada para penggemar. Saya akan belajar dari episode ini dan siap menerima hukuman apa pun yang klub anggap tepat,” kata Kepa.
Kiper berusia 24 tahun itu merupakan penjaga gawang termahal dunia saat ini. Dia direkrut dari Athletic Bilbao dengan mahar senilai Rp 1,3 triliun. Diperkirakan gaji Kepa per minggu ada di angka Rp 3,5 miliar per minggu.(adk/jpnn)