Kegembiraan mereka terpancar sepanjang penerbangan dari Surabaya menuju Taiwan, sebelum menyambung penerbangan hingga Los Angeles. Bahkan sejak malam hari sebelum keberangkatan.
“Di kamar tuh ya, sambil beresin barang, aku sama temen-temen nggak berhenti ngebahas kegiatan di Amerika. Terutama yang turnamennya itu. Kita tuh antara seneng, tapi takut juga. Lawannya pasti berat kan. Orang Amerika. Level AAU pula. Tapi ya memang seneng, nggak bisa bohong. Karena ini bakal jadi pengalaman hebat buat aku,” ujarnya menambahkan.
Tak mengherankan bila selama perjalanan, tim student-athlete terbaik di Indonesia ini terlihat aktif. Padahal, mereka berangkat dari penginapan di Surabaya sejak jam 3 pagi.
Saat transit pun, mereka juga sibuk bercengkrama dengan sesama anggota tim.
“Karena kita tahu nanti di Amerika itu kegiatannya nggak main-main. Aku sama temen-temen sadar kalau kita harus semakin akrab, buat ningkatin chemistry,” celoteh Dita di ruang transit.
Tim Honda DBL Indonesia All-Star 2018 dijadwalkan tiba di bandara internasional Ontario, California, AS hari ini pukul 05.00 Wib. Setelah itu mereka akan diajak untuk berkeliling kota Los Angeles terlebih dahulu, termasuk mengunjungi Hollywood Walk of Fame.
Setelah itu baru beristirahat untuk persiapan latihan keesokan harinya di Exposition Park, California Science Center & Expo Center, bersama NBA skills trainer James Hunt. (rls)