JAKARTA – Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri mengusut kasus dugaan suap untuk mengatur skor pertandingan Liga 2 Indonesia.
Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Brigjen Erwanto Kurniadi membenarkan pihaknya menangani kasus itu. Rencannya, Jumat (21/12) dilakukan pemeriksaan perdana terhadap saksi.
Adapun saksi yang diperiksa adalah Januar Herwanto yang merupakan Manajer Madura FC. “Benar, besok (hari ini) diperiksa sebagai saksi,” kata dia kepada JPNN, Kamis (20/12).
Dia pun menegaskan, kasus dugaan pengaturan skor ini masih dalam tahap penyelidikan, belum penyidikan. “Ini masih tahap awal, pemeriksaan,” imbuh dia.
Sementara itu, dari salinan surat panggilan yang didapat, Januar bakal diperiksa pukul 10.00 WIB dan menghadap penyidik AKBP Mukhtaruddin yang beralamat di Kantor Dittipikor Bareskrim Gedung Ombudsman, Kuningan, Jakarta.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Tito Karnavian angkat suara soal pengaturan skor dan isu suap yang terjadi di persepakbolaan Indonesia. “Saya sangat prihatin, kami semua pernah mendengar isu match fixing permainan skor dan mengatur ranking, dan lain-lain,” ujarnya.
Namun, menurut Tito hingga kini belum ada bukti kuat soal dugaan adanya pengaturan skor tersebut. Bareskrim Polri sendiri telah bekerja sama dengan PSSI, tujuannya untuk mengungkap dugaan pengaturan skor. (cuy/jpnn)