CIMAHI – Para Petani di Kota Cimahi harus menanggung kekecewaan. Sebab, Kartu Tani yang dibagikan oleh pemerintah pusat melalui kementrian pertanian pada tahun lalu sampai saat ini belum dapat dimanfaatkan. Padahal, fungsi kartu tersebut dapat membantu petani membeli pupuk bersubsidi.
Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kelurahan Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rizal mengatakan, Di Kota Cimahi sendiri ada sekitar 647 penerima Kartu Tani. Namun. sejak didistribusikan akhir tahun lalu, para petani belum memanfaatkan kartu itu.
”Rekeningnya juga gak ada (isinya). Tidak ada realisasinya sampai sekarang sejak dibagikan. Udah gitu aja, kaya seremonial doang,” katanya, saat dihubungi, kemarin. (6/12).
Menurut Rizal, sejak dibagikan, tak ada lagi informasi yang disampaikan baik oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Hal ini, membuat para petani merasa kecewa. Sebab, untuk cari informasi ke Pemkot Cimahi, dirasa percuma.
”Gak ada sosialisasi lagi. Petani juga bingung. Mau ke Pemkot (nyari informasi), hasilnya sama aja tidak ada kepastian,” ujarnya.
Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Pertanian Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi Mita Mustikasari menjelaskan, Kartu Tani memang saat ini belum bisa dimanfaatkan petani. Sebab, kuota pupuknya belum diisi oleh Kementan RI.
”Kartu Tani itukan belum diisi kuotanya. Kuotanya itu yang berwenang mengisi kan Kementrian Pertanian,” jelas Mita.
Pihaknya belum bisa memastikan kapan kuota pupuk bersubsidi melalui Kartu Tani akan diisi. Sebab, kata Mita, hal itu menjadi kewenangan Kementan RI.
”Inginnya secepatnya, nanti kalau kuotanya sudah diisi Kementrian Pertanian, baru bisa dipakaikan kartu taninya,” ucapnya.
Mita menjelaskan, kartu tani adalah alat transaksi berupa kartu debit sebagaimana kartu ATM yang dapat digunakan untuk membeli pupuk bersubsidi.
Manfaat dapat diperoleh mendapatkan pupuk bersubsidi sesuai kuota yang diberikan. ”Dari sisi petani kartu ini akan memudahkan petani mendapatkan saluran pupuk bersubsidi, dan berbagai fasilitas kredit usaha rakyat lainnya,” jelasnya.