Sunarya berharap dengan besarnya ADD yang didapatkan oleh desa, itu bisa terlihat geliat pembangunan-pembangunan oleh desa.
“Intinya penyelesaian masalah yang bisa dijangkau oleh desa, ya itu harus cepat dikerjakan,” ucapnya.
Berdasarkan data Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bandung Barat, dana Desa Tahap II Tahun Anggaran 2018 di Kabupaten Bandung Barat dengan total nilai Rp 79.316.544.400 sebelumnya sudah dicairkan. Setiap desa rata-rata mendapatkan keuangan dari berbagai sumber hingga Rp 2 miliar.
“Tahun ini, dana desa yang dikucurkan mencapai Rp198 miliar, lebih besar dibandingkan tahun 2017 lalu yang hanya Rp152 miliar bagi 165 desa. Setiap desa rata-rata menerima sebesar Rp2 miliar,” kata Kepala DPMD KBB, Wandiana. (drx)