BANDUNG -Atalia Praratya dikukuhkan sebagai Bunda Literasi Jawa Barat oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelathian Perpustakaan Nasional RI, Widiyanto di Graha Pustaloka Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat.
Sebagai Bunda Literasi Jawa Barat, Atalia akan menyusun beberapa program yang betujuan untuk mendorong minat baca masyarakat di Jawa Barat. Seperti yang dirilis humas.jabarprov.go.id, Atalia akan berfokus pada program pengembangan budaya baca dan pembudayaan perpustakaan.
“Pada dasarnya kita ingin mendorong minat baca. Kita akan menyusun program-program baru. Saat ini program yg sudah berjalan adalah pojok baca, yang sudah diterapkan di masyarakat, baik itu yang ditempatkan di rumah maupun posyandu,” ujar Atalia pada acara pengukuhan di Jl. Kawaluyaan Indah III No 4 Bandung, pada Kamis 19 November 2018.
Salah satu program pengembangan budaya baca dan pembudayaan perpustakaan adalah menjadikan perpustakaan sebagai sarana belajar yang memiliki fungsi edukatif, informatif, rekreatif, riset dan penelitian. Beberapa program yang sudah berjalan adalah pojok baca.
Pengukuhan Bunda Literasi ini merupakan rangkaian dari Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Membaca Nasional. Pada acara ini, Atalia juga mengukuhkan 24 Bunda Literasi Kabupaten/Kota se-Jawa Barat, yakni Kota Depok, Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Cirebon, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Banjar, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Pangandaran dan Kabupaten Ciamis. (siti/ign)