Martha Fani Cahyandito Pimpin STIE Ekuitas Gantikan Prof Ina Primiana

BANDUNG –  Dr.rer.nat. H Martha Fani Cahyandito SE MSc CSRS resmi dilantik menjadi Ketua STIE Ekuitas menggantikan Prof. Dr. Hj. Ina Primiana SE MT yang masa tugasnya berakhir pada Selasa (25/9).

Pemberhentian Prof. Ina tertuang dalam Surat Keputusan Badan Pengurus Yayasan Kesejahteraan Pegawan PT Bank bjb Nomor 97/SK/YKP-BJB/IX/2018 Tentang Pemberhentian Ketua STIE Ekuitas Periode 2013-2018.

Sedangkan Pengangkatan Dr.rer.nat Fani tertuang dalam Surat Keputusan Badan Pengurus Yayasan Kesejahteraan Pegawan PT Bank bjb Nomor 98/SK/YKP-BJB/IX/2018 Tentang Penetapan dan Pengangkatan Sebagai Ketua STIE Ekuitas Periode 2018-2022.

Prof Ina mengatakan, dirinya tidak bisa memperpanjang periode kepemimpinannya sebagai STIE Ekuitas karena telah memiliki jabatan lain. Menurut dia, untuk kebaikan, maka dirinya cukup mengemban amanat satu periode saja.

”Sebetulnya saya masih punya satu periode lagi, namun saya punya amanah dan tanggung jawab lain yang lebih besar. Maka saya cukupkan memimpin satu periode saja,’katanya. Meskipun begitu,saya tetap bersedia memajukan STIE Ekuitas jika diminta kontribusi,” ujar Prof Ina kepada Jabar Ekspres usai Upacara Penetapan Pengangkatan dan Serah Terima Jabatan Ketua STIE Ekuitas 2018-2022.

Prof Fani dianggap berhasil mengembangkan kampus STIE Ekuitas hingga terkenal dan menyabet banyak prestasi.

Menurut dia, prestasi yang digapainya merupakan kerjasama tim. Dirinya hanya menyampaikan ide, sedangkan yang bekerja keras adalah struktural di bawah nya.

Sedangkan Dr.rer.nat Fani mengatakan, dirinya akan melanjutkan program yang telah disusun oleh ketua sebelumnya. Menurut dia, Prof. Ina merupakan perempuan yang penuh prestasi.

”Sehebat apapun ekonom di Negara ini, jika disimpan di STIE Ekuitas mungkin belum tentu bisa menyamai dan melebihi prestasi Bu Ina. Beliau sangat luar biasa. Karakternya pas dengan kultur kampus ini,” ujar Dr.rer.nat. Fani.

Dia menambahkan, program yang telah disusun sesuai dengan Visi STIE Ekuitas yaitu mewujudkan Internasionalisasi dan Fokus pada Pendidikan Keuangan Perbankan dan Kewirausahaan pada 2026.

Selain itu, dirinya akan melakukan percepatan digitalisasi kampus. Bukan hanya perkuliahan, melainkan seluruh sistem di kampus ini akan didigitalisasi sepeti administrasi dan keuangan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan