Dana Bantuan Gempa Lombok Belum Cair

Menteri Basuki mengungkapkan sebagai antisipasi musim hujan, PUPR dan BNPB akan menyiapkan hunian berupa tenda.

Basuki juga mengatakan pihaknya telah membentuk tim pendamping untuk membangun rumah. Tim tersebut beranggotakan sembilan orang. Mereka berasal dari Tim Balitbang, TNI/Polri, fasilitator, relawan, dan mahasiswa KKN. Nantinya Tim akan membantu dan mengarahkan pembangunan rumah tahan gempa.

”(Terkait Risha/Rumah Instan Sederhana Sehat), hal yang penting adalah struktur bangunannya, yakni dengan kolom yang tahan gempa. Untuk dinding bisa menggunakan kayu, atau batu bata yang ditentukan sendiri oleh masyarakat,” Ujar Basuki.

Basuki mengatakan pemerintah telah memulai pencairan bantuan untuk pembangunan kembali rumah yang rusak, yakni Rp 50 juta rumah rusak berat, Rp 25 juta rumah rusak sedang, dan Rp 10 juta rumah rusak ringan.

”Untuk itu kami sudah mengatakan suplai bahan bangunannya dari Jawa Timur bukan dari Jakarta supaya lebih cepat. Untuk itu, saya setuju dengan masukkan dari DPR agar Dana pembangunan rumah warga segera cair. Pemerintah akan mengontrol harga bangunan yang dijual di depo agar tidak jauh tinggi dari harga pasaran,” tutup Menteri Basuki. (ZEN/FIN/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan