ROMA – Atmosfer Serie A kembali bisa dirasakan Carlo Ancelotti setelah sembilan musim berkarir di luar Italia. Ancelotti menjalani ”debut lagi” saat memimpin Napoli menantang Lazio di Stadio Olimpico, Roma, dini hari nanti (siaran langsung beIN Sports 2 pukul 01.30 WIB).
’’Malam yang saya rindukan,’’ ungkap Ancelotti di situs resmi klub. Momen 1 Februari 2009 termasuk yang diharapkan bisa kembali diulangnya. Yakni, momen saat dia melakoni laga terakhirnya di Olimpico sebelum kemudian menangani Chelsea, PSG, Real Madrid, dan Bayern Muenchen. Lawannya pun sama, Lazio.
Dalam laga tersebut, Ancelotti yang menangani AC Milan sukses mempermalukan Lazio dengan tiga gol tanpa balas. ”Pertandingan pertama tidak akan mudah,” ucap pelatih yang statistik pertemuannya melawan Lazio adalah paling banyak di antara klub Serie A lainnya (32 kali dengan 16 menang, 9 seri, dan 7 kalah) itu.
Performa Napoli bersama Ancelotti selama pramusim pun belum stabil. Meski menang 3-1 atas Borussia Dortmund (8/8), Partenopei dihajar Liverpool dengan lima gol tanpa balas (5/8) dan menyerah 1-3 kepada VfL Wolfsburg (12/8). ”(Tim ini) masih lemah dalam situasi di-pressing tinggi lawan,” tutur Ancelotti.
Presiden Aurelio De Laurentiis pun sudah meminta fans Napoli untuk tidak langsung membebani Ancelotti. ’’Carlo (Ancelotti) butuh waktu,” ucapnya kepada Radio Kiss Kiss Napoli. (ren/c17/dns)