BANDUNG – Sebanyak 252 personel dan 147 kendaraan pengawal Satuan Tugas Keamanan Keselamatan Ketertiban dan Kelancaran Lalulintas (Satgas Kamtibselcarlantas) Polda Jabar diterjunkan dalam pengamanan rute balap sepeda Asian Games 2018.
”Kegiatan akan digelar selama tiga hari, 22-24 Agustus 2018 mendatang. Rute yang dilintasi sekitar 145 KM masuk dalam tiga wilayah yaitu, Subang, Purwakarta dan Karawang, namun untuk atlet balap sepeda perempuan hanya melintasi wilayah Subang dan Purwakarta,” ujar Dirlantas Polda Jabar Kombes Prahoro Tri Wahyono, usai apel persiapan dan pengecekan personil yang digelar di Posko Cikopo Purwakarta, kemarin (2/8).
Rencananya, ruas jalan Nasional akan ditutup total selama 3 jam sejak dimulainya balap sepeda pada pukul 10.00-13.00. Polda Jabar akan berkoordinasi untuk pengalihan arus lalu lintas tersebut baik dengan pihak pengelola jalan tol maupun intansi terkait lainnya.
”Untuk pengamanan pada rawan kecelakaan dan rawan kemacetan, kita libatkan satuan Polres dengan masing Polres mengerahkan tiga perempat kekuatanya sehingga jarak setiap 50 meter dijaga Polisi,” katanya.
Dijelaskan Prahoro bahwa seluruh jajaranya sudah siap untuk mengamankan kelancaran balap sepeda dengan peserta dari 38 negara itu.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mengebut penataan stadion Si Jalak Harupat menyambut Asian Games 2018. Hal itu seiring adanya jadwal pertandingan yang akan digelar lebih awal. Asisten Daerah Pemkab Bandung Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan (Ekja) Marlan mengatakan pihaknya menerima informasi terbaru ada percepatan jadwal pertandingan untuk cabor sepakbola di Si Jalak Harupat.
”Kabar terakhir bila SJH (Si Jalak Harupat) secara perdana akan digunakan Jumat 10 Agustus (pekan depan) tadinya dijadwalkan cabor sepak bola mulai bertanding pada Selasa 14 Agustus,” ujar Marlan, kemarin (2/8).
Menurut Marlan, percepatan jadwal tersebut lantaran ada penambahan 2 peserta di cabor sepakbola dari 24 menjadi 26 negara. Untuk itu pihaknya kembali melakukan percepatan juga dalam hal penataan stadion SJH.
”Renovasi itu kan di bagi dua, oleh Panpel khusus untuk tribun barat dan dedung VVIP. Sedangkan Pemkab sendiri melalui CSR melakukan renovasi di tribun timur, utara dan selatan termasuk pengecatan,” tandasnya. (nie/rmo/ign)
