Keberadaan Situ Sangkuriang belum banyak orang yang mengetahuinya, Namun, situ ini memiliki potensi pariwisata menjanjikan bila dikelola dengan baik. Terlebih, jalan menuju kesana sudah baik.
Fahmi Lutvi, Bandung
Bagi pecinta olahraga petualang, keberadaan Situ Sangkuriang bukit tunggul sudah tidak aneh lagi. Sebab, kawasan ini selalu digunakan masyarakat untuk berolahraga atau berekreasi untuk menghilangkan kejenuhan dari rutinitas sehari-hari.
Terletak di Kawasan Bandung Utara (KBU) Situ Sangkurian Bukit Tunggul bisa ditempuh melalui jalur Ujungberung hingga Maribaya Kabupaten Bandung Barat. Meski medan yang ditemui nanti agak berat, jalur tersebut biasa digunakan oleh para pecinta Adventure untuk berpetualang.
Di Bukit Tunggul, pengunjung nantinya akan disuguhkan dengan kawasasa agrowisata yang berlokasi di Desa Cipanjalu, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung yang bernama Wisata Kebun Kina Bukit unggul.
Meski sudah lama tidak diproduksi perkebunan Kina masih terlihat banyak tumbuh di daerah yang dimiliki kewenagannya oleh PT perkebunan Nusantara VIII.
Kalua mau kesitu maka yang harus dilewati adalah Alun-alun Ujung Berung — Pasirwangi —Palintang dan Bukitunggul dan yang kedua melalui arah Lembang — Maribaya — dan desa Cibodas,jelas Dedi Rahman salah seorang pecinta Adventure dengan menggunakan motor trailnya.
Kendati begitu, untuk menuju kesana saat ini kondisi jalannya sudah cukup baik. Namun, dibutuhkan kendaraan yang memiliki kondisi prima untuk melintasi tanjakan dan turunan curam.
Ada beberapa objek wisata yang ada di Bukitunggul ini seperti Curug, Camping ground dan Situ Sangkuriang. Untuk tiket masuk ke objek wisata ini cukup membayar Rp 5.000 rupiah saja.
Situ Sangkuriang merupakan danau buatan berukuran sedang. Akan tetapi Situ ini memiliki kelebihan tersendiri dengan rimbunan pohon yang asri.
Indahnya suasana dan kesejukan udaranya dapat dipastikan akan membuat betah untuk berlama-lama di Situ ini. ditambah dengan pemandangan indah puncak gunung yang terlihat diantara rimbunan pepohonan.
Asep petugas pengelola Situ mengungkapkan, setiap akhir pekan Situ Sangkuraiang ini selalu ramai oleh pengunjung yang berwisata. Namun, kondisi air Situ Sangkuriang beberapa bulan terakhir terus mengalami penyusutan dikarenakan datangnya musim kemarau.