BANDUNG – Dinas Perhubungan Jawa Barat (Dishub Jabar) menemukan sebanyak 731 bus yang beroperasi di wilayah Jawa Barat tak laik jalan. Bus bus tersebut menurut Humas Dishub Jabar, Juddy Kadarlaksana tidak bisa digunakan dalam arus mudik dan balik lebaran 2018.
Dikatakan dia, temuan tersebut terungkap dalam uji rampchek angkutan mudik lebaran di Terminal Cicaheum, Bandung. Lebih jauh Juddy mengatakan, pihaknya bersama kepolisian telah melakukan uji rampchek ke 2 ribu angkutan umum yang ada di 20 kabupaten/kota di Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.600 kendaraan dinyatakan Lulus uji kelaikan, dan sisanya 731 kendaraan tidak laik jalan.
”Bus yang tidak lulus harus dikandangkan karena rawan terjadi kecelakaan di jalan saat membawa penumpang,” kata Juddy di Bandung kemarin (5/6).
Berdasarkan pantauan Jabar Ekspres, sebanyak tiga bus ditemukan tidak laik beroperasi karena terdapat kerusakan pada bagian ban yang robek.
Selain itu bus itu juga tidak dilengkapi surat-surat kendaraan dan rute yang tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan.
”Kami dan kepolisian langsung meminta sopir untuk kembali ke pool-nya dan tidak mengangkut penumpang,” kata dia.
Dikatakan Juddy, Dishub akan terus memantau dan melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan hingga arus balik lebaran mendatang. Pihaknya juga akan memberikan stiker laik jalan ke setiap kendaraan yang dinyatakan lulus uji kelaikan.
Menurutnya, angkutan lebaran atau kendaraan yang sudah mendapatkan stiker laik jalan dinyatakan bisa dan aman unuk digunakan. Untuk itu, pihaknya mengimbau ke seluruh masyarakat yang akan menggunakan bus sebagai angkutan mudik lebaran harus memilih kendaraan yang sudah mendapatkan stiker dari Dishub Jabar.
”Kami juga mengimbau ke PO untuk memperbaiki dan menjamin kendaraannya saat digunakan untuk mengangkut penumpang unuk arus mudik dan balik lebaran nanti,” kata dia.
Sementara untuk mengantisipasi kekurangan armada lebaran, Dishub telah menyiapkan sebanyak 111 bus gratis yang akan membawa masyarakat untuk mudik pada lebaran tahun ini. Sebanyak 111 bus yang disediakan tersebut, 100 diantaranya dari Dishub Jabar dan 11 lainnya disiapkan PT Jasa Raharja.
