BANDUNG – Pelatih Mario Gomez tak menampik jika lawatannya pada pekan ke-enam Liga 1/2018 ke Markas Persija Jakarta, banyak menemui rintangan untuk meraih kemenangan.
Dukungan ‘pemain’ ke-dua belas tuan rumah menjadi salah satu faktor utama selain dari Macan Kemayoran memang memiliki sejumlah pemain yang berkualitas. Dukungan dari suporter memang sedikit banyak akan berpengaruh pada penampilan pemain saat bertanding, karena itu dirinya telah mempersiapkan mental pemain agar tetap terjaga selama pertandingan berlangsung.
Marko Simic memang saat ini menjadi andalan Persija pada musim ini. Gomez, tak menampik jika Simic memang merupakan pemain bagus saat ini. ”Simic, saya menaruh hormat terhadap pemain itu. Dia memang salah satu pemain bagus di Indonesia. Saya rasa tidak ada penjagaan khusus terhadapnya, kita harus waspada dengan semua pemain Persija,” katanya.
Meski begitu Gomez masih memiliki Ezechiel N’douassel, secara statistic gol. Ezechiel lebih unggul dalam koleksi gol, hingga saat ini pemain asalh Chad itu sudah mengumpulkan enam gol. Sementara Simic baru mendulang tiga gol. Ini yang membuat Gomez makin percaya diri, Persib dapat menundukkan tuan rumah pada Sabtu 28 April 2018 pukul 15.28 nanti.
”Mereka punya Simic, kita juga punya Ezechiel. Kalian harus tahu, dia (Ezechiel) sudah cetak enam gol di kompetisi,” ujar Gomez bangga.
Gomez mengaku sangat percaya dengan kualitas serta motivasi seluruh pemainnya saat ini. Selain itu, jarak tempuh Bandung-Jakarta yang tak terlampau jauh bisa menjadi hal positif.
”Pertandingan nanti akan berjalan seru. Mereka punya pemain bagus. Tapi, pemain kita sangat siap menghadapinya. Banyak hal bagus selama persiapan ini, seperti Dedi (Kusnandar) yang sudah siap bermain kembali,” pungkasnya.
Dikutif dari laman vikingpersib, Dedi Kusnandar mengaku siap secara mental maupun fisik menghadapi tekanan di kandang Macan nanti, baik dari pemain lawan dan juga teror Jakmania.
Sadar jika Macan Kemayoran tampil dengan dukungan penuh puluhan ribu Jakmania, Dado, karib pemain asal Jatinangor ini disapa, menjamin jika dirinya beserta punggawa Maung Bandung lainnya telah mempersiapkan diri secara matang.
