Banjar – Pembangunan Jembatan Citanduy III pada tahun 2017 dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Banjar yang menelan anggaran 16 miliar lebih sampai sekarang belum difungsikan. Tahun 2018 ini ada paket pekerjaan lanjutan jembatan citanduy III dengan alokasi anggaran di angka 700 jutaan yang sudah masuk tahap lelang.
Pembangunan jembatan tersebut dalam pelaksanaan terjadi keterlambatan, sampai akhir taun 2017 pun belum juga selesai pengerjaanya. Banyak faktor yang mempengaruhi keterlambatan pembangunan jembatan itu, salah satunya faktor alam, meningkatnya debit air sungai Citanduy menjadi faktor utama penyebab keterlambatan pembangunan.
Menanggapi hal itu, anggota DPRD Kota Banjar Komisi III H. Mujamil saat di temui di ruanganya, menanyakan perihal paket lanjutan tersebut. Dirinya mengaku ketika expose program pembangunan pernah meminta DED namun tidak di kasih.
”Saya pernah pertanyakan saat program pembangunan ketika expose saat saya meminta DED dan gambar akan tetapi tidak di kasih,” ujarnya.
Lanjut Mujamil, Pembangunan jembatan tersebut dirinya mempertanyakan kenapa dengan anggaran yang cukup besar, tapi pekerjaannya belum selesai. Dirinya juga menyatangkan kenapa tidak dibicarakan terlebih dahulu, oleh karena itu pihak DPRD tentu akan mempertanyakan perihal kinerja pembangunan Jembatan Citanduy.
“Kenapa tidak di bicarakan diawal termasuk BCH saya selaku anggota komisi 3 ingin mempertanyakan,” ujarnya.
Perihal belum bisa difungsikan Jembatan Citanduy, Mujamil menyampaikan bahwa tidak pernah ada pemberitahuan tentang rencana difungsikannya jembatan.
”Tidak ada penyampaian kapan jembatan tersebut bisa di pakai apakah di tahun 2018 atau tahun 2019 menurut saya perencanaan tidak matang,” katanya.
Dirinya berpesan agar kejelasan kajian sebuah pembanguan agar lebih transparan, dan juga kebutuhan anggaran pada perencanaan harus jelas.
”Keinginan saya dari awal itu terbuka bahwa sampai selesai kajianya seperti apa, dengan membutuhkan anggaran berapa. Jika ada keterbatasan anggaran tolong sampaikan jangan sampai pada pelaksanaan tidak selesai.
Hal senada di ucapkan oleh tokoh Pemuda Banjar, Fahri Aditya, dirinya sangat menyayangkan belum difungsikanya Jembayan Citanduy III
”Pekerjaan Jembatan Citanduy III dilaksanakan tahun 2017 kemaren, tapi sampai sekarang jembatan tersebut belum difungsikan, apakah belum selesai pengerjaanya. Bukan hanya jembatan, pada pembangunan gedung bpmppt pun sama ada paket lanjutan. Apakah pada waktu perencanaanya terbagi menjadi 2 tahap, atau memang tidak selesai,” pungkasnya. (mg1)