FMC Jaga Keselamatan Atlet

Meski ini bukanlah yang pertama kalinya, pria kelahiran Temanggung, 3 Januari ini, namun, ia pun mengaku sempat merasakan nervous kala berhadapan dan turun langsung menangani skuat asuhan Mario Gomez tersebut. “Perasaan grogi pasti ada, apalagi menangani tim sekelas PERSIB. Tapi, itu semua bisa saya kendalikan,” tuturnya sembari tersenyum.

Jika Beni sudah merampungkan pelatihannya di Jakarta. Praktis, tugas Wendy sebagai ‘caretaker’ fisioterapis Maung Bandung telah selesai. Walau tugasnya terbilang sangat singkat, Wendy yang juga seorang Bobotoh begitu terksesan dengan kesempatan yang disebutnya sangat berharga ini. “Ini akan selalu jadi pengalaman yang lebih bagus buat saya, bisa dekat dengan tim (Persib). Terutama di bidang olahraga, saya bisa explore lebih jauh lagi.”

“Semoga di kemudian hari saya juga bisa menjadi fisioterapis di klub-klub sepakbola, seperti PERSIB ini,” ujar Wendy menutup percakapan. (ign)

Tinggalkan Balasan