jabarekspres.com, Bandung – Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Bandung Farhatun Fauziah mengimbau anggota Panwaslu Kota Bandung untuk segera bekerja dan melakukan sosialisasi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018.
Hal tersebut disampaikan Farhatun saat melantik 90 anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kota Bandung yang akan mengawal jalannya Pilkada Serentak 2018 hingga Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
”Harus segera mensosialisasikan programnya, harus segera berkoordinasi dengan stakeholder di wilayahnya. Itu yang harus mereka lakukan dan segera harus memahami lebih dalam tentang peraturan perundang-undangan,” kata Farhatun usai pelantikan Panwascam di Bandung, kemarin (1/10).
Dikatakan dia, sebelumnya ke-90 orang anggota Panwascam yang dilantik tersebut telah melalui seleksi sejak pertengahan September 2017 lalu. Dari 323 pendaftar, hasilnya 90 orang terpilih untuk ditempatkan di 30 Kecamatan di Kota Bandung, dengan masing-masing Kecamatan diisi 3 orang pengawas.
Menurutnya, para anggota yang sudah dilantik akan menjadi perpanjangan tangan Panwaslu dalam mengkonsolidasikan wewenang dan tugas. Terlebih saat ini tugas Panwaslu tidak sebatas pemantau namun bisa melakukan tindakan jika terjadi pelanggaran dan pengambil keputusan sengketa Pemilu.
”Kita bukan hanya mengeluarkan rekomendasi tapi keputusan yang harus diikuti dan ditaati semua pihak. Ke depan kita ciptakan Pemilu adil dan berintegritas,” kata dia.
Sementara itu, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, tugas Panwaslu saat ini tidak mudah karena bergesernya metode kampanye dari yang asalnya hanya tradisional fisik menjadi modern digital. Sehingga, pengetahuan Panwaslu terkait kampanye digital dituntut lebih terbuka.
”Pengetahuan Panwaslu terhadap kampanye digital harus clear, harus jelas mana yang boleh mana yang tidak boleh. Sehingga pengetahuan media sosial harus kuat,” kata Emil sapaan Ridwan Kamil usai pelantikan.
Selain memahami terkait teknologi digital, Emil meminta Panwascam saat ini harus memiliki mental yang kuat. Sebab selain menjadi pengawas, Panwascam juga sekaligus sebagai hakim dalam pengambilan setiap keputusan yang tentunya harus memiliki ketegasan.
Meski begitu, Emil menilai jalannya Pilkada di Kota Bandung berbeda dengan daerah lain karena terbilang landai. Namun, dirinya tetap mengharapkan Panwascam mampu memberi semangat kepada panitia Tempat Pemungutan Suara (TPS) agar lebih kreatif.
