jabarekspres.com, SOREANG – Puluhan sekolah mengikuti Hand Higiene Dance Competition atau kompetisi tari cuci tangan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Palang Merah Indonesia (PMI) ke 72 tingkat Kabupaten Bandung.
Ketua PMI Kabupaten Bandung Achmad Kustijadi mengatakan, gelaran kompetisi melibatkan ratusan siswa yang tergabung dalam keanggotaan Palang Merah Remaja (PMR) bertujuan mengkampanyekan gerakan cuci tangan.
Selain itua, kegiatan ini memiliki tujuan untuk mengkampanyekan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di kalangan anak sekolah dan remaja. Sehingga, kebiasaan ini tertanam sejak dini.
“Jadi kita adakan lomba Dance ini, agar tujuan bisa tersosialisasikan dengan konsep menarik,”jelas Kustiaji kemarin (9/10)
Hal senada diungkapkan Wakil ketua PMI Kabupaten Bandung Asep Deni Ramdani yang menjelaskan, kompetisi diikuti oleh sekitar 750 PMR madya di tingkat SMP dan Wira di tingkat SMA. Mereka berasal dari 60 sekolah yang ada di Kabupaten Bandung.
“Kemeriahan ini bukan saja bertujuan kampanye PHBS, tapi menumbuhkan kreativitas PMR dan menumbuhkan nilai-nilai jiwa sosial masyarakat, juga turut mendukung program pemerintah di bidang lingkungan,” ucapnya.
Selain itu setiap peserta harus memiliki kreativitas seni melalui berbagai tampilan media, dengan ciri khas sekolahnya masing- masing, seperti untaian bunga, seni daerah, modern dan kostum yang sangat unik.
pada kesempatan tersebut kata Dia, selain kompetisi tari cuci tangan, digelar juga lomba cerdas tangkas, bhakti sosial dan lomba foto anak marginal untuk menumbuhkan empati sesama anak. (Rus/yan)