Sejak tahun 2012 kedai bengras kopi, dirintis di wilayah Kabupaten Bandung. Konsep yang disajikan “Tina Ngopi Jadi Dulur” itu, dengan berbagai menu dan yang diunggulkan adalah kopi robusta. Kopi robusta, merupakan kopi terbaik yang menjadi unggulan di Jawa Barat.
Ditemui di kedai bengras kopi, Dani (38) mengakui, kedai kopi yang dikelolanya itu menggunakan bahan dasar kopi robusta. Ia bisa merasakan kopi dengan harga terjangkau dan kualitas rasa yang sama dengan kopi robusta yang disajikan di soft kopi.
“Saya pecinta kopi sejak usia 17 tahun sampai sekarang. Dengan adanya kedai bengras kopi di wilayah Soreang ini, kita bisa merasakan kopi khas Jawa barat,” ujar Dani kepada Jabar Ekapres, kemarin (11/8)
Ngopi di bengras kopi katanya, bisa sambil mengenang masa lalu. Bercerita tentang kopi dengan para pecinta kopi robusta, menjadi sesuatu yang mengesankan. Karenanya jangan ragu dan sungkan untuk berkunjung ke kedai kopi bengra’s di jalan Gading Tutuka Desa Cingcin Kecamatan Soreang.
“Saya yakin di kedai kopi ini, kita bisa menikmati kopi, sambil ngabako (berbincang-bincang). Sehingga berawal dari perbincangan itu, berbagi pengalaman dan ini yang akan mempererat duduluran (persaudaraan) diantara penikmat kopi ini,”terangnya.
Dani mengatakan, awal perintisan kedai tersebut mengambil kopi robusta, karena basic penyajian bengras kopi espresso, susu kental manis dan vorder. Hasil catatan dia, kebanyakan para pecinta kopi di wilayah Soreang adalah para penikmat kopi hitam.
“Awal berdiri kedai bengra’s kopi ini dari dua orang kopi chef, yang pernah belajar di cafe kelas dunia. Andika Bambang Kharisma, mengatakan penyajian bengras kopi menggunakan Rock presso, dengan proses pembuatnya secara manual,’katanya.
Kalau dilihat dari usia, kebanyakan pengunjung Kedai Bengra’s di wilayah Soreang, berusia 25 tahun ke atas. Karena dia yakin tali persaudaraan yang dilakukan di Kedai Bengras Kopi akan semakin terjalin.
“Kami juga membuka cabang di kota Bandung. Satu di wilayah Antapani, kedua di Bojongsoang dan ketiganya di propinsi Sumatra barat. Konsepnya sama konsep kedainya sama, angkringan,”tuturnya.