PULUHAN orang memenuhi Ruangan Aula Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Membangun (INABA) Bandung Senin (15/5) sore. Tak heran, sebab gelaran teater tengah digelar. Yap, teater yang dipertunjukan ini berjudul “Senja Dengan Dua Kematian”. Serem ya guys judulnya ada kalimat mati. But, pertunjukan ini nggak sama sekali serem kayak judulnya. Alias seru banget.
Sang Sutradara Egi Sadewa mengatakan naskah yang diambil ini merupakan hasil keputusan bersama bukan hanya keputusannya sendiri.”Jadi kita rembukin dulu nih naskah yang mau diambil buat pentas nanti itu apa. Kita liat dulu naskahnya kayak gimana, artistiknya juga seperti apa. Setelah dirembukin akhirnya kita memilih senja dengan dua kematian karyanya Kirdjomulyo.” katanya saat diwawancari ZetizenJabar Ekspres.
Teater ini digelar oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) TEMMA23 yang ada di kampus STIE INABA Bandung yang. Ini merupakan agenda tahunan yang selalu dilakukan oleh UKM TEMMA23. Mereka sudah mempersiapkan teater ini dari jauh-jauh hari. Sekitar 6 bulan mereka berlatih untuk persiapan teater ini. Teater ini diperankan oleh 5 Orang. Yakni, Dallilah Haniah, Andhika Febi, Agra Putra, Yulifan Adytia, dan Syifa Wila.
Egi juga mengungkapkan tips untuk para pemuda lainnya yang ingin mengetahui seni teater itu seperti apa. “Jadi kita mencari ilmu tentang teater ini jangan cuma disaat latihan aja, coba cari keluar. Dan yang paling penting itu totalitas. Kalo di teater, sebesar apapun ilmunya kalo nggak totalitas ya hasilnya nggak bakalan maksimal” ungkapnya.
Pria berambut gondrong ini pun menambahkan harapannya khusus untuk TEMMA23 bahwa jangan berhenti sampai disini. “Harapannya jangan cuma berhenti sampe sini aja, setelah pementasan ini semoga bisa bikin karya-karya yang lebih baik lagi.” tambahnya. (azu)