Wujudkan Kesatuan Siap Operasional

Sebab, tutur Herindra, apabila hal tersebut dibiarkan maka akan dapat mengumpulkan bahkan mematikan satuan-satuan sehingga akhirnya tugas pokok satuan tidak akan pernah tercapai.

”Terkait dengan hal ini, para peserta akan menerima pembekelan ceramah dan evaluasi dari para pejabat kodam dan juga melaksanakan kegiatan kemiliteran meliputi kegiatan, yakni, jasmani, renang militer, menembak, diskusi dengan materi tentang pemilihan satuan,” tuturnya.

Herindra juga mengharapkan, pelaksanakaan tersebut nantinya anggota TNI akan dapat memperoleh penambahan bekal dan keterampilan, dan pada saatnya kembali kesatuan, meraka dapat menerapkan hal tersebut pada aktifitas kesatuan masing masing.

”Selain itu, kami selaku komandan kodam, akan serius untuk memberantas pungli dalam ruang lingkup lingkup komando,” katanya.

Sementara itu, Kapendam III/Slw Kolonel Arh MD Ariyanto mengamini keseriusan Pangdam untuk memberantas pungli, terlebih dalam penerimaan siswa TNI di Kodam III/Siliwangi ada yang melakukan pungli akan ditindak tegas.

”Kodam berkomitmen untuk melaksanakan sesuai dengan aturan, karena ada stigma di masyarakat kalau ada pungli atau calo saat perekrutan tentara, harus ada orang dalam yang kenal dulu, beliau (pangdam) dan kami konsisten untuk memberantas hal seperti itu,” katanya.

Keseriusan itu diitunjukkan melalui screening panitia rekrutmen, selain itu pihaknya pun akan melakukan rotasi tugas kepada petugas rekrutmen yang lama untuk meminimalisir pungli.  ”Kalau ada prajurit ataupun calo yang melakukan praktek tersebut baik dari calon (tentara) maupun pelaki pungli akan ditindak dan diproses secara hukum,” paparnya. (yul/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan