jabarekspres.com – Luis Milla Aspas memastikan Timnas Indonesia U-22 bakal bertanding dengan salah satu klub professional di tanah air dan Tim dari luar negeri
Selama sesi pemusatan latihan gelombang keempat ini, dia memang menargetkan untuk beruji coba dua kali.Untuk tim pertama yang dilawan, sudah pasti adalah Timnas Myanmar yang akan dihadapi pada 21 Maret mendatang di Stadion Pakansari, Bogor.
Sementara uji coba kedua baru dilakukan pada 25 Maret mendatang namun sebelumnya, ramai beredar kabar bahwa Timnas akan diuji oleh juara Piala Presiden 2017, Arema FC, usai melawan Myanmar.
“Memang kami menginginkan dua laga dalam sesi kali ini. Tapi bukan dua laga persahabatan antarnegara seluruhnya. Satu kami lawan Myanmar, satu kami internal game, bukan dengan klub,” katanya, dalam jumpa pers di Karawaci, Tangerang, kemarin (16/3)
Internal game yang dimaksud oleh Milla serupa dengan yang dilakukan oleh Timnas setiap sesi terakhir pada pemusatan latihan gelombang pertama, kedua, dan ketiga.
“Kami ingin melihat bagaimana tim secara keseluruhan setelah berkumpul beberapa hari, sampai uji coba lawan Myanmar. Ada sepuluh hari kami bersama dan kami ingin lihat sejauh mana perkembangan tim di internal game,” tandasnya.
Sememtara itu, Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi menegaskan untuk menghadapi Myanmar Timnas Indonesia harus mampu mengalahkannya.
Menurutnya, Pelatih Luis Milla Aspas harus bisa membawa skuat Garuda menang dengan skor meyakinkan.
Pria berpangkat Letjen itu memberikan instruksi langsung ke Milla bahwa sebagai bentuk hasil dari proses latihan harus ditunjukan dengan perkembnagan dan kemajuan performa pemain sehingga wajar bila harus berhasil.
Bahkan, pria yang juga Panglima Kostrad TNI AD itu memberikan patokan kemenangan minimal kepada timnas polesan Luis Milla.
“Minimal 3-0 lah menangnya,” ucapnya dengan nada tegas.
Timnas sendiri akan menjalani friendly match yang masuk kategori A dalam kalender pertandingan FIFA atau FIFA Matchday. Andai menang, maka posisi Indonesia di rangking FIFA bisa terdongkrak. Saat ini, Skuat Garuda ada di rangking 167 dunia.
Kendati begitu, dirinya meyaakini bahwa pelatih Timnas saat ini sudah memberikan instruksi kepada pemain sehingga nantinya akan dicari formula tepat mengenai posisi pemain dalam pertandingan sebenarnya.