bandungekspre.co.id – KEMENANGAN Manchester United atas tuan rumah West Ham United, Selasa dini hari (3/1) diwarnai keputusan kontroversial dari wasit Mike Dean.
Pada menit ke-15, winger The Hammers, Sofiane Feghouli mendapat kartu merah langsung karena tekel terlambatnya kepada Phil Jones. Banyak yang menganggap putusan wasit Mike Dean terlalu berani karena itu adalah tekel 50-50.
”Saya tak melihat itu dan tidak tahu. Saya pikir berbicara soal putusan, kami adalah juara soal putusan yang salah,” ujar manajer Jose Mourinho kepada BBC, usai laga yang dimenangkan timnya dengan skor 2-0 itu.
”Saya sudah mulai belajar akan hal-hal kontroversial pada paruh pertama musim karena kami sangat sering mendapat sesuatu yang kontroversial,” tambah dia.
Mourinho pun memberi contoh beberapa hal yang merugikan Setan Merah pada laga-laga sebelumnya. ”Saya harus terbiasa dengan frustrasi. Mulai dari gol Zlatan Ibrahimovic yang dianulir melawan Middlesbrough, penalti yang harusnya diberikan melawan Crystal Palace, saya mulai terbiasa dengan ini,” tuturnya.
”Tapi, ada periode dimana kondisi sangat sulit bagi wasit. Mungkin hal ini akan menarik bagi penonton, tapi sulit bagi kami,” pungkas dia.
Seperti diketahui, Manchester United meraih kemenangan keenamnya secara beruntun setelah dalam pertandingan pekan ke-20 mereka menaklukkan 10 pemain West Ham United dengan skor 2-0 di Stadion Olimpiade London, Inggris, Selasa dini hari WIB.
West Ham harus bermain dengan 10 pemain lantaran kartu merah kontroversial dari wasit Mike Dean untuk Sofiane Feghouli, yang dianggap melanggar Phil Jones pada menit 15.
Meski memiliki keuntungan jumlah pemain, MU baru bisa membuka keunggulan pada menit 63 lewat Juan Mata, yang baru masuk pada awal babak kedua menggantikan Matteo Darmian.
Mata bekerja sama dengan pemain pengganti lainnya, Marcus Rashford, untuk melepaskan penyelesaian yang dingin menaklukkan penjaga gawang Darren Randolph demi membawa MU unggul 1-0 atas tuan rumah.
Zlatan Ibrahimovic menggandakan keunggulan MU pada menit 78, memanfaatkan kesalahan umpan Pedro Obiang yang terbentur kaki Ander Herrera dan bergulir ke ruang tembak penyerang Swedia tersebut.
